20 Warga Binaan Lapas Atambua Tanam Semangka 1 Hektar, Wujudkan Pembinaan dan Ketahanan Pangan
- account_circle dicky
- calendar_month
- visibility 24
- comment 0 komentar

Lapas Atambua mulai program pembinaan kemandirian dengan menanam semangka untuk mendukung ketahanan pangan nasional. (Dok: Humas Lapas Atambua)
PAStime News, Atambua — Sebanyak 20 Warga Binaan Lapas Kelas IIB Atambua memulai program pembinaan kemandirian. Mereka menanam semangka di lahan seluas 1 hektar. Lokasinya berada di luar tembok lapas, Selasa (30/9/2025).
Lapas Atambua menggelar program ini sebagai bagian dari Asta Cita #SetahunBerdampak, melalui 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Fokus utama program ini adalah memberdayakan warga binaan agar bisa turut mendukung ketahanan pangan nasional.
Selain mengisi waktu, para warga binaan secara aktif menjalani pelatihan untuk menjadi petani semangka profesional. Dengan demikian, mereka memperoleh keterampilan yang bermanfaat untuk kehidupan setelah bebas.
Kepala Lapas Atambua, Bambang Hendra Setyawan, menegaskan bahwa pihaknya mendorong warga binaan. Mereka didorong untuk memiliki bekal keterampilan yang kuat saat kembali ke masyarakat.
“Melalui program tanam semangka di lahan 1 hektar ini, warga binaan membuktikan diri mampu menciptakan karya nyata. Keterampilan bertani ini akan menjadi modal halal saat mereka bebas nanti,” ujarnya.
Kepala Subseksi Kegiatan Kerja, Andra Sukabir, juga turut mendampingi langsung program pelatihan ini. Ia menjelaskan bahwa petugas melatih warga binaan mulai dari pemilihan bibit unggul, pengolahan lahan, teknik menanam, hingga perawatan tanaman dan proses panen.
“Kami menjadikan proyek ini sebagai laboratorium hidup. Standarnya profesional. Tujuan kami adalah membekali warga binaan dengan keterampilan bertani yang memiliki nilai jual tinggi,” jelasnya.
Salah satu peserta program, Benyamin, menyampaikan rasa optimisnya selama mengikuti kegiatan ini.
“Dulu saya pikir hidup saya sudah berakhir. Tapi di sini, kami belajar mulai dari nol. Keterampilan ini nyata, bisa kami bawa ke luar nanti. Kami bertekad memberikan hasil panen terbaik dan menjalani hidup baru sebagai petani andal,” katanya.
Lapas Atambua menargetkan hasil panen semangka dalam jumlah besar dalam beberapa bulan mendatang. Selain berpotensi menyumbang Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP), hasil tersebut juga akan menjadi bukti keberhasilan program pembinaan yang memberdayakan warga binaan secara nyata dan berkelanjutan.
- Penulis: dicky