Dirjenpas dan BNPT Saksikan 16 WBP Terorisme Ikrar Setia NKRI
- account_circle dicky
- calendar_month Sel, 15 Jul 2025
- visibility 24
- comment 0 komentar

Dirjenpas dan Ditjenpas Jabar saksikan Ikrar Setia NKRI. (Dok: www.zonabandung.com)
PAStime News, Bogor – Sebanyak 16 WBP Lapas Khusus Sentul mengucapkan ikrar setia NKRI, Selasa (15/7/2025), di Gedung Otomotif BLK BNPT. Prosesi ini di saksikan langsung Direktur Jenderal Pemasyarakatan RI, Mashudi.
Direktur Jenderal Pemasyarakatan hadir bersama Kepala Kantor Wilayah Pemasyarakatan Jawa Barat, Kusnali. Kegiatan ikrar setia NKRI menjadi bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun ke-15 BNPT.
sekaligus menjadi momentum penguatan komitmen bersama melawan radikalisme.
Kalapas Khusus Sentul, Faizal, menyebut para WBP yang berikrar merupakan narapidana tindak pidana terorisme. “Ikrar ini bukti sukses pembinaan antara Ditjenpas, BNPT, dan Densus 88,” ujar Faizal.
Faizal menambahkan, 16 WBP kini telah di bekali keterampilan hidup yang siap mereka aktualisasikan setelah bebas. “Mereka tak hanya berubah secara ideologi, tapi juga siap kembali ke masyarakat sebagai pribadi produktif,” tegasnya.
Mashudi dalam sambutannya menyampaikan bahwa ikrar ini bukan sekadar seremoni. Menurutnya, Ikrar setia NKRI ini merupakan tonggak penting dalam proses rehabilitasi ideologi dan reintegrasi sosial para WBP kasus terorisme.
“Ikrar ini menandai niat dan tekad tulus para WBP untuk meninggalkan kekerasan dan kembali ke pangkuan Ibu Pertiwi,” jelas Mashudi.
Lebih lanjut, ia menyebut langkah ini sebagai langkah besar dan berani menuju rekonsiliasi serta pemulihan menyeluruh. “Ini awal dari perubahan yang nyata,” tambahnya.
Senada, Kakanwil Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Jabar Kusnali menegaskan bahwa keberhasilan pembinaan sangat bergantung pada keterbukaan hati para WBP. “Keberanian mereka menyatakan ikrar membuktikan program deradikalisasi di Lapas berjalan efektif,” ujarnya.
Kusnali juga menyampaikan apresiasi kepada BNPT, Densus 88, para petugas Lapas, pembimbing rohani, psikolog, dan semua pihak yang selama ini konsisten mendampingi proses pembinaan.
Deklarasi ini turut di hadiri Kepala BNPT, Kepala Densus 88, pejabat Pemerintah Kabupaten Bogor, serta para Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan Bogor Raya.
Kegiatan ini menegaskan kolaborasi antar-lembaga dalam mewujudkan keamanan nasional dan pemulihan ideologi bagi narapidana terorisme, sekaligus menjadi bukti nyata hasil program deradikalisasi yang terukur.
- Penulis: dicky