Momen Sakral: Mensesneg Kukuhkan Paskibraka 2025 Hari Ini
- account_circle Adilman Zai
- calendar_month Sab, 16 Agu 2025
- visibility 18
- comment 0 komentar

Upacara pengukuhan Paskibraka 2025 digelar di Istana Negara pada Sabtu, 16 Agustus. Dimulai pukul 14.10 WIB, dipimpin Ritha Lovely dari Papua Barat, dan dibina oleh Mensesneg Prasetyo Hadi. (Dok. Istimewa)
PAStime News, Jakarta – Upacara Pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Pusat 2025 di gelar di Istana Negara, Sabtu (16/8/2025).
Upacara pengukuhan di mulai pukul 14.10 WIB setelah Mensesneg Prasetyo Hadi tiba di lokasi sebagai pembina upacara. Upacara di pimpin oleh putri bangsa dari Papua Barat, Ritha Lovely.
Usai Mensesneg tiba, upacara pun di mulai. Lagu kebangsaan Indonesia Raya di putar dan segenap peserta upacara melakukan penghormatan kepada bendera merah putih dengan khidmat.
Setelah itu, Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi membaca ikrar putra Indonesia yang kemudian di ikuti oleh anggota paskibraka yang di kukuhkan hari ini.
Setelah itu, acara di lanjutkan dengan pernyataan pengukuhan oleh pembina upacara, yakni Mensesneg.
“Dengan memohon rida Tuhan Yang Maha Kuasa, dengan ini saya kukuhkan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka tingkat pusat tahun 2025 yang akan bertugas di Istana Merdeka pada tanggal 17 Agustus tahun 2025. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan rahmat dan kemudahan dalam menjalankan tugas negara,” ujar Prasetyo.
Prasetyo secara simbolis menyematkan lencana Merah Putih Garuda dan kendit kepada pemimpin upacara sebagai tanda pengukuhan anggota Paskibraka tahun ini.
Usai upacara, para anggota Paskibraka menerima ucapan selamat dari Kepala BPIP dan Mensesneg, di susul oleh tamu undangan lainnya.
Terpantau salah satu tamu undangan yang ikut menghadiri upacara pengukuhan tersebut adalah Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri.
Megawati turut memberi selamat kepada para anggota Paskibraka yang baru di kukuhkan.
Selain Megawati, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya juga terpantau menghadiri upacara pengukuhan.
- Penulis: Adilman Zai