Breaking News
light_mode
Popular Tags
Beranda » Hukum » Desa Temappadduae dan Bapas Makassar Bersinergi Lewat PKS

Desa Temappadduae dan Bapas Makassar Bersinergi Lewat PKS

  • account_circle Adilman Zai
  • calendar_month
  • visibility 35
  • comment 0 komentar

PAStime News, MakassarSambut pemberlakuan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) Nasional pada tahun 2026, Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Makassar terus ambil langkah proaktif. Salah satu langkah yang di ambil Bapas Makassar adalah menjalin kerja sama strategis dengan Pemerintah Desa Temappadduae, Kabupaten Maros, untuk mempersiapkan pelaksanaan pidana kerja sosial.

​Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) ini berlangsung di Griya Abhipraya Sombere pada Kamis (28/8). Kepala Bapas Makassar, Surianto, dan Kepala Desa Temappadduae, Aminuddin Nurdin, menandatangani langsung PKS tersebut di saksikan oleh jajaran Bapas Makassar.

​Kerja sama ini berfokus pada penunjukan lokasi pelaksanaan pidana kerja sosial dan pidana pelayanan masyarakat bagi anak. Kedua jenis pidana ini merupakan bentuk implementasi dari pidana alternatif yang di atur dalam KUHP Nasional.

​Surianto mengungkapkan terima kasih atas kesediaan Desa Temappadduae menjadi mitra Bapas Makassar. “PKS ini langkah penting untuk memastikan pidana kerja sosial berjalan efektif dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

​Aminuddin Nurdin berharap kerja sama ini tak hanya menerapkan hukum, tapi juga bermanfaat bagi pembangunan sosial desanya. “Kami berharap Desa Temappadduae jadi contoh pelaksanaan kerja sosial agar keadilan dan kemanusiaan lebih di rasakan masyarakat,” harapnya.

​Kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari peresmian Desa Temappadduae sebagai Zona Griya Abhipraya Sombere serta coffee morning yang di adakan bersama Bapas Makassar, pemangku kepentingan, dan masyarakat setempat beberapa pekan lalu. Langkah Bapas Makassar menunjukkan komitmen dalam menyesuaikan hukum dan bekerja sama dengan masyarakat untuk mewujudkan pemasyarakatan yang humanis dan bermanfaat.

  • Penulis: Adilman Zai

Rekomendasi Untuk Anda

  • Miniatur kapal pinisi karya WBP Lapas Kelas III Wahai dipajang di Penginapan Three Jen sebagai hasil pelatihan kemandirian dan dapat dibeli oleh tamu. (Dok: Humas Lapas Wahai)

    Kreasi WBP Lapas Wahai Hiasi Three Jen dengan Sentuhan Pinisi

    • calendar_month Sab, 13 Sep 2025
    • account_circle Adilman Zai
    • visibility 26
    • 0Komentar

    PAStime News, Wahai – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wahai kembali menorehkan hasil nyata dari program pelatihan kemandirian. Miniatur kapal pinisi buatan Warga Binaan kini resmi di pajang di Penginapan Three Jen, Wahai, Kamis (11/9). Karya tersebut tidak hanya menjadi pajangan eksklusif, tetapi juga dapat di beli oleh tamu yang berminat. Kepala Lapas Wahai, Tersih […]

  • Lapas Perempuan Kelas IIB Jambi turut berpartisipasi dalam bazar yang di selenggarakan di lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Jambi, Selasa (19/08). (Web. Ditjenpas)

    Produk Lapas Perempuan Jambi Meriahkan Bazar Kanwil

    • calendar_month Rab, 20 Agu 2025
    • account_circle Adilman Zai
    • visibility 34
    • 0Komentar

    PAStime News, Muaro Jambi – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIB Jambi turut berpartisipasi dalam bazar yang di selenggarakan di lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Jambi, Selasa (19/08). Tim kegiatan kerja Lapas Perempuan Jambi yang di pimpin langsung oleh Kepala Seksi Pembinaan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja Ria Rachmawati, bersama staf hadirkan berbagai produk […]

  • Lapas Narkotika Bangli gelar bakti sosial bagikan sembako hasil pembinaan warga binaan untuk masyarakat kurang mampu, bagian peringatan HUT ke-80 RI. (Web Ditjenpas)

    Lapas Bangli Rayakan HUT RI dengan Bakti Sosial

    • calendar_month Sab, 16 Agu 2025
    • account_circle Adilman Zai
    • visibility 38
    • 0Komentar

    PAStime News, Bangli – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Bangli menggelar bakti sosial dengan membagikan paket sembako dan produk ketahanan pangan hasil pembinaan Warga Binaan, Jumat (15/8). Kegiatan untuk masyarakat kurang mampu sekitar Lapas ini bagian dari peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI. Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Bangli, Marulye Simbolon, menjelaskan bahwa kegiatan ini […]

  • Hari Literasi Internasional dimanfaatkan Lapas Kelas III Wahai untuk dorong Warga Binaan jadi pegiat buku melalui monitoring perpustakaan di Beranda MESRA. (Dok: Web Ditjenpas)

    Tak Sekadar Buku, Literasi Jadi Jalan Reintegrasi di Lapas Wahai

    • calendar_month Sen, 8 Sep 2025
    • account_circle Adilman Zai
    • visibility 25
    • 0Komentar

    PAStime News, Wahai – Hari Literasi Internasional yang di peringati setiap tanggal 8 September menjadi momentum penting bagi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wahai untuk terus mendorong Warga Binaan menjadi pegiat buku. Hal ini terlihat dari monitoring fasilitas perpustakaan di ‘Beranda MESRA’ Lapas, Senin (8/9). Kepala Lapas Wahai Tersih Victor Noya, mengatakan ketersediaan perpustakaan yang […]

  • Lapas Solok Ajak WBP Ternak Ayam Petelur, Jadi Wirausahawan

    Lapas Solok Bangun Jiwa Wirausaha WBP Lewat Ternak Ayam Petelur

    • calendar_month Kam, 25 Sep 2025
    • account_circle dicky
    • visibility 29
    • 0Komentar

    PAStime News, Solok — Lapas Kelas IIB Solok terus membekali Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan keterampilan praktis melalui pelatihan budidaya ayam petelur di lahan Bimbingan Kerja (Bimker) Lapas. Program ini di rancang untuk menyiapkan WBP mengelola usaha peternakan mandiri setelah bebas. Pelatihan mencakup persiapan kandang, pemilihan bibit unggul, pemberian pakan, manajemen kesehatan ayam, serta teknik […]

  • Lapas Sragen Go International, Coco Rope Tembus Pasar Belgia

    Lapas Sragen Go International, Coco Rope Tembus Pasar Belgia

    • calendar_month Sen, 4 Agu 2025
    • account_circle dicky
    • visibility 30
    • 0Komentar

    PAStime News, Sragen – Lapas Kelas IIA Sragen kembali menorehkan prestasi membanggakan. Pada Rabu (30/07), Kepala Kantor Wilayah Ditjen Pemasyarakatan Jawa Tengah, Mardi Santoso, secara simbolis melepas ekspor perdana Coco Rope ke Belgia. Produk berupa tali sabut kelapa ini merupakan hasil karya warga binaan yang telah melalui proses pembinaan produktif. Warga binaan merancang Coco Rope, […]

expand_less