Lapas Tanjungpandan Terima Hibah 6,5 Ha dari Pemkab Beltim
- account_circle dicky
- calendar_month Jum, 29 Agu 2025
- visibility 20
- comment 0 komentar
Lapas Tanjungpandan menerima hibah tanah dari Pemkab Beltim untuk pembangunan fasilitas pemasyarakatan yang lebih baik. (Dok: Humas Lapas anjungpandan)
PAStime News, Tanjungpandan – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tanjungpandan dan Pemerintah Kabupaten Belitung Timur (Pemkab Beltim) terus memperkuat sinergi. Hal ini di tandai dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) Penetapan Lokasi Hibah Tanah oleh Bupati Beltim, Kamarudin Muten, kepada Kepala Lapas Tanjungpandan, Royhan Al Faisal, pada Rabu (27/8).
Sekretaris Daerah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, dan Plt Kepala Bappelitbangda turut menghadiri penyerahan SK. Acara berlangsung di ruang kerja Bupati. Dalam kesempatan tersebut, Bupati menyampaikan bahwa Pemkab Beltim menghibahkan lahan seluas 6,5 hektare di Desa Batu Penyu, Kecamatan Gantung, untuk pembangunan fasilitas Pemasyarakatan.
Melalui hibah ini, akses layanan bagi masyarakat dan warga binaan di Kabupaten Belitung Timur di harapkan dapat di perluas. Kalapas Royhan menyampaikan apresiasi atas dukungan tersebut. Menurutnya, meskipun pembangunan gedung masih menunggu realisasi lanjutan, lahan akan segera di proses untuk sertifikasi resmi.
“Dukungan ini menjadi langkah besar untuk penyelenggaraan Pemasyarakatan yang lebih baik dan berkelanjutan. Hibah ini akan memperkuat sarana pembinaan serta pelayanan publik,” ujar Royhan.
Sementara itu, Bupati Beltim menegaskan bahwa hibah tersebut merupakan bagian dari kontribusi daerah dalam memperkuat infrastruktur pemasyarakatan. Ia berharap keberadaan Lapas baru nantinya dapat memperlancar pembinaan warga binaan, memudahkan keluarga melakukan kunjungan, serta mendorong pembangunan di wilayah Beltim.
Dengan penyerahan hibah ini, kolaborasi antara Pemda dan Lapas Tanjungpandan semakin di mantapkan. Ini sekaligus menjadi wujud nyata komitmen bersama dalam menciptakan sistem pemasyarakatan yang lebih humanis dan terintegrasi.
- Penulis: dicky
