Lapas Pangkalpinang Panen 515 Kg Semangka, Forkopimcam Apresiasi Pemberdayaan Warga Binaan
- account_circle dicky
- calendar_month Sen, 1 Sep 2025
- visibility 10
- comment 0 komentar

Kegiatan panen di Lapas Pangkalpinang melibatkan Forkopimcam, memperlihatkan komitmen dalam ketahanan pangan dan gizi. (Dok: Instagram @lapas_pangkalpinang)
PAStime News, Pangkalpinang – Komitmen Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pangkalpinang dalam mendukung ketahanan pangan kembali di buktikan melalui panen 515 kilogram semangka yang di lakukan pada Sabtu (30/8). Kegiatan ini turut melibatkan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Gerunggang. Selain itu, ini menjadi bagian dari pemberdayaan Warga Binaan.
Warga Binaan mengelola lahan terbatas untuk panen. Prosesnya di mulai secara simbolis dengan pemetikan semangka matang sebagai tanda di mulainya panen massal. Kegiatan ini berlangsung sederhana namun sarat makna kebersamaan dari Lapas Pangkalpinang.
Kepala Lapas Pangkalpinang, Sugeng Indrawan, menyampaikan bahwa pihaknya memanfaatkan hasil panen tidak hanya untuk menambah asupan gizi Warga Binaan. Tetapi juga untuk di pasarkan melalui mitra Acing Fresh. “Kami bisa menghasilkan manfaat besar dari lahan terbatas jika di kelola dengan baik,” ujarnya.
Camat Gerunggang, Richard Syam, mengapresiasi langkah Lapas Pangkalpinang yang di nilai telah memberikan dampak positif. Ia menilai program ini sebagai bentuk nyata kontribusi Lapas dalam mendukung ketahanan pangan lokal. “Kami optimis, hasil panen akan terus meningkat ke depan,” ucapnya.
Panen ini juga menjadi implementasi dari 13 Program Akselerasi Direktur Jenderal Pemasyarakatan. Khususnya pada poin kedua, yakni memberdayakan Warga Binaan dalam mendukung ketahanan pangan nasional, yang merupakan bagian dari program di Lapas Pangkalpinang.
Kegiatan ini di hadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Bangka Belitung, Herman Sawiran. Juga hadir Komandan Koramil 413-05/Tamansari, Kapten Edi. Selain itu, ada Kapolsek Gerunggang, Iptu Sri Widodo, Lurah Air Kepala Tujuh, Basori Setiawan, serta para Kepala UPT Pemasyarakatan se-Kota Pangkalpinang.
Melalui kegiatan ini, semangat kolaboratif di harapkan terus di jaga. Hasil pemberdayaan Lapas Pangkalpinang di harapkan tidak hanya di rasakan di dalam Lapas. Namun juga memberi manfaat nyata bagi masyarakat sekitar.
- Penulis: dicky