Kemenimipas dan Ditjenpas Mengirim Delegasi ke ICLP 2025
- account_circle dicky
- calendar_month
- visibility 20
- comment 0 komentar
Kemenimipas berpartisipasi dalam International Correctional Leadership Programme 2025 untuk berbagi praktik terbaik pemasyarakatan. (Dok: Istimewa)
PAStime News, Jakarta — Singapore Prison Service (SPS) resmi membuka International Correctional Leadership Programme (ICLP) 2025. Ini adalah sebuah forum internasional bergengsi. Forum ini mempertemukan para pemimpin pemasyarakatan dunia. Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) melalui Direktorat Jenderal Pemasyarakatan mengirimkan delegasi Indonesia.
Delegasi di pimpin Kepala Lapas Kelas I Tangerang, Beni Hidayat, dan Kepala Rutan Kelas I Surakarta, Bhanad Shofa Kurniawan. Mereka berpartisipasi aktif dalam agenda tersebut.
Para delegasi memaparkan berbagai best practice pemasyarakatan yang telah di terapkan di Indonesia kepada peserta internasional. Selain itu, mereka mengikuti agenda penting seperti Heritage Tour, Asian Prisons Lockdown Challenge 2025, kunjungan ke fasilitas pemasyarakatan, serta sesi sharing oleh para pemimpin pemasyarakatan. Tujuannya adalah memperluas wawasan dan kerja sama.
Beni Hidayat menyatakan bahwa keikutsertaan Indonesia dalam program ini tidak hanya memperluas wawasan. Ini juga membuka peluang mengadopsi praktik terbaik yang terbukti efektif di berbagai negara. Senada dengan itu, Bhanad Shofa menegaskan bahwa partisipasi Indonesia membuktikan sistem pemasyarakatan nasional di akui di kancah global. Ini menjadi inspirasi dunia.
Kemenimipas berharap delegasi dapat menyerap inovasi dan praktik terbaik selama kunjungan langsung ke fasilitas pemasyarakatan di Singapura. Mereka kemudian dapat mengimplementasikannya untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan pengelolaan pemasyarakatan di Indonesia.
ICLP 2025 digelar selama lima hari, dari 22 hingga 26 September 2025, di Crowne Plaza Changi Airport, Singapura.
- Penulis: dicky
