Lapas Tarakan dan BNNP Kaltara Rutin Gelar Rehabilitasi, Dukung Lapas Bersinar
- account_circle dicky
- calendar_month
- visibility 15
- comment 0 komentar
Lapas Tarakan gencarkan Program Rehabilitasi Pemasyarakatan untuk dukung pencegahan penyalahgunaan Narkoba di Kalimantan Utara. (Dok: Humas Lapas Tarakan)
PAStime News, Tarakan – Lapas Kelas IIA Tarakan terus menggencarkan Program Rehabilitasi Pemasyarakatan. Ini sebagai bentuk dukungan nyata terhadap upaya Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Lapas Tarakan melaksanakan program ini secara rutin setiap pekan di Aula Kunjungan. Mereka bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Utara.
Lapas merancang program ini khusus bagi Tahanan, Narapidana, dan Anak Binaan yang terindikasi sebagai pecandu, penyalahguna, atau korban penyalahgunaan NAPZA. Dalam pelaksanaannya, Lapas menjalankan proses secara terpadu, mulai dari skrining adiksi, asesmen, penatalaksanaan rehabilitasi, hingga pascarehabilitasi.
Pelaksanaan kegiatan ini mengacu pada nota kesepahaman yang telah Direktur Jendral Pemasyarakatan Kanwil Kaltim dan BNNP Kaltara tandatangani di Tarakan. Kedua pihak kemudian menindaklanjuti MoU tersebut dengan menjalankan program rehabilitasi sosial di berbagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan.
Kepala Lapas Tarakan, Jupri, menjelaskan bahwa pihaknya mengikuti petunjuk teknis dari Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi (Dirwatkes Rehab) Ditjenpas dalam menjalankan program ini.
“Kami membagi pelaksanaan rehabilitasi menjadi tiga tahapan: skrining, asesmen, dan penatalaksanaan yang dikelompokkan berdasarkan kebutuhan. Terakhir, kami jalankan program pascarehabilitasi,” ujarnya.
Jupri juga menegaskan bahwa program rehabilitasi ini mencerminkan sinergi kuat antara jajaran pemasyarakatan dan aparat penegak hukum. Program tersebut terutama di wujudkan oleh Lapas Tarakan dalam berkolaborasi dengan BNNP Kaltara, dalam mencapai target nasional menjadikan Lapas sebagai wilayah Bersih dari Narkoba (Bersinar).
Ia menambahkan, keberhasilan program sangat bergantung pada peran aktif Warga Binaan. Aktivitas ini juga memerlukan dukungan dari masyarakat dan para pemangku kepentingan dalam mendukung pembinaan yang berkelanjutan di Lapas Tarakan.
- Penulis: dicky
