Sinergi Lapas Piru dan Polres Seram Barat, Wujudkan Lapas Zero Narkoba
- account_circle dicky
- calendar_month
- visibility 18
- comment 0 komentar

Lapas Piru semakin kuat dalam memerangi peredaran gelap narkoba melalui sinergi lintas sektor dan pengawasan internal. (Dok: Humas Lapas Piru)
PAStime News, Piru, 6 Oktober 2025 — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Piru terus memperkuat upaya dalam memerangi peredaran gelap narkoba. Mereka melakukannya melalui sinergi lintas sektor. Sebagai langkah konkret, Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP), Arifin Arif, mengunjungi Satuan Reserse Narkoba Polres Seram Bagian Barat pada Senin (6/10).
Kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan pengawasan internal. Selain itu, memperkuat kerja sama antara Lapas dan aparat penegak hukum (APH). Fokusnya khususnya dalam hal pencegahan dan pemberantasan peredaran narkoba yang menyusup ke dalam lingkungan Lapas.
Dalam pertemuan tersebut, Arifin di sambut langsung oleh IPTU Bonafit Sianturi, perwakilan dari Satres Narkoba Polres Seram Bagian Barat.
“Kami tidak ingin memberi ruang sedikit pun bagi narkoba masuk ke Lapas. Sinergi ini adalah bentuk komitmen kami untuk menjaga Lapas tetap bersih dari narkoba,” ujar Arifin.
IPTU Bonafit Sianturi menyampaikan sambutan positif dan menegaskan bahwa peredaran narkoba merupakan tanggung jawab bersama. Ia juga menyatakan bahwa pihak kepolisian siap mendukung penuh langkah pencegahan yang di lakukan oleh Lapas Piru.
“Kami menyambut baik langkah Lapas Piru yang aktif menjalin koordinasi. Peredaran narkoba adalah musuh bersama, dan kami siap memperkuat kolaborasi,” tegasnya.
Kepala Lapas Piru, Hery Kusbandono, dalam pernyataan terpisah, kembali menegaskan bahwa komitmen Lapas untuk menjadi zona bebas narkoba (zero narkoba) tak bisa di lakukan sendiri. Menurutnya, kolaborasi aktif dengan kepolisian dan APH lainnya menjadi kunci utama.
“Kami optimistis bisa memutus mata rantai penyalahgunaan narkoba di dalam maupun luar Lapas jika sinergi ini terus terjaga,” ujarnya.
Kunjungan ini menjadi langkah awal. Tujuannya untuk menciptakan sistem pencegahan yang lebih terintegrasi dan berkelanjutan di wilayah Seram Bagian Barat. Pihak Lapas Piru secara aktif mendukung program P4GN (Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba) yang dicanangkan oleh pemerintah.
Melalui kerja sama yang erat antara Lapas dan kepolisian, di harapkan lingkungan pemasyarakatan yang bersih, aman, dan bebas narkoba dapat benar-benar terwujud.
- Penulis: dicky