Lapas Geser Panen Kangkung Hidroponik, Bukti Nyata Pemberdayaan Warga Binaan
- account_circle dicky
- calendar_month
- visibility 18
- comment 0 komentar

Lapas Geser berhasil panen sayuran kangkung hidroponik sebagai bagian dari program pemberdayaan warga binaan. (Dok: Humas Lapas Geser)
PAStime News, Geser, 8 Oktober 2025 – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Geser kembali menorehkan hasil positif. Ini dalam program pembinaan kemandirian melalui pemberdayaan warga binaan di sektor pertanian modern. Kali ini, panen sayuran kangkung hidroponik berhasil di lakukan, Rabu (8/10), sebagai bagian dari dukungan terhadap ketahanan pangan nasional.
Sayuran hijau jenis kangkung cabut tersebut di budidayakan dengan metode hidroponik berbahan dasar bambu. Instalasi pertanian sederhana ini di pasang di lingkungan Lapas. Program ini di bimbing langsung oleh petugas Lapas. Ini menjadi wujud nyata pelaksanaan program prioritas Menteri Hukum dan HAM bidang Pemasyarakatan (Menimipas), Agus Andrianto.
Kasubsi Kamtib Lapas Geser, Surdin Derlen, yang turut terlibat dalam kegiatan panen mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk keberhasilan dari pelatihan keterampilan bertani modern. Ini diberikan kepada warga binaan.
“Metode hidroponik ini sangat praktis dan efisien. Hasilnya pun menjanjikan. Ini menjadi bagian dari target jangka panjang Lapas Geser untuk mendukung ketahanan pangan secara berkelanjutan,” jelasnya.
Warga binaan yang aktif terlibat pun merasakan langsung manfaat dari program ini. Salah satunya adalah JR, yang mengungkapkan bahwa pendampingan petugas dari tahap awal hingga panen menjadi motivasi besar untuk ikut berperan aktif.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat. Kami belajar langsung cara menanam dengan sistem hidroponik, dibimbing dengan pendekatan yang humanis. Saya pribadi sangat termotivasi untuk terus belajar,” ujar JR.
Kalapas Geser, Mulyo Utomo, menyampaikan bahwa keberhasilan panen ini bukan hanya bukti pembinaan yang efektif. Tetapi juga kontribusi langsung terhadap kemandirian pangan di lingkungan Lapas.
“Kami berhasil memanen kangkung berkualitas. Hasil ini tidak hanya untuk konsumsi warga binaan melalui dapur BAMA, tetapi juga akan dipasarkan ke petugas dan masyarakat sekitar untuk menambah nilai ekonomis dan keberlanjutan program,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia menyebut bahwa keberhasilan ini akan di tindaklanjuti dengan perluasan instalasi hidroponik serta penambahan jenis sayuran hijau yang akan di budidayakan ke depan.
Dengan pendekatan inovatif dan berkelanjutan, Lapas Geser terus menunjukkan komitmennya. Ini dalam menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang produktif, mandiri, dan relevan dengan isu pembangunan nasional. Khususnya di sektor ketahanan pangan.
- Penulis: dicky