Transformasi Budaya Kerja, Ditjenpas Tekankan Kesadaran dan Kolaborasi
- account_circle dicky
- calendar_month
- visibility 55
- comment 0 komentar
Ditjenpas Tekankan Kesadaran & Kolaborasi dalam Budaya Kerja (Dok: Istimewa)
PAStime News – Direktur Teknologi Informasi dan Kerja Sama Pemasyarakatan, M. Hilal, mengajak seluruh jajaran Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) untuk meningkatkan di siplin kerja dengan kesadaran pribadi, tanpa harus di dorong oleh paksaan. Ia juga menekankan pentingnya membangun kepemimpinan kolektif yang mengedepankan kolaborasi dan kesejahteraan bersama. Pesan ini ia sampaikan pada Rabu (18/6).
Hilal menegaskan bahwa disiplin merupakan landasan utama dalam pelaksanaan tugas di lingkungan Pemasyarakatan yang menjunjung tinggi integritas. Namun, ia mengingatkan bahwa pendekatan disiplin bukan lagi melalui tekanan, melainkan melalui kesadaran pribadi.
“Pemaksaan hanya cocok bagi anak-anak. Sebagai orang dewasa, kita seharusnya sudah sadar akan tanggung jawab kita masing-masing,” ujar Hilal.
Lebih lanjut, ia menyoroti pentingnya pengalaman sebagai bawahan dalam membentuk kualitas kepemimpinan. “Pemimpin yang baik biasanya di awali dari menjadi bawahan yang baik,” ungkapnya. Ia pun mengajak seluruh pegawai untuk terus memperbaiki etos kerja, baik saat menjadi bawahan maupun saat kelak memimpin.
Hilal juga memperkenalkan konsep communal leadership, yaitu gaya kepemimpinan yang berfokus pada kebersamaan, kerja tim, dan kesejahteraan bersama. Menurutnya, peran pemimpin bukan hanya mengarahkan, tetapi menciptakan suasana kerja yang harmonis dan produktif.
Ia pun menutup pesannya dengan mendorong seluruh pegawai Ditjenpas untuk terus bekerja secara profesional, penuh kesadaran, dan memberi kontribusi terbaik di setiap tugas yang dijalankan.
- Penulis: dicky
