Alat Bantu Spesial, Harapan Baru bagi Lansia di Lapas Namlea
- account_circle Adilman Zai
- calendar_month
- visibility 19
- comment 0 komentar

Lapas Kelas III Namlea peduli lansia dengan membagikan alat bantu mobilitas seperti walker, tongkat, dan kursi roda kepada dua warga binaan, Jumat (26/9). (Dok: Humas Lapas Namlea)
PAStime News, Namlea – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Namlea menunjukkan perhatian khusus terhadap warga binaan lanjut usia (lansia) dengan membagikan alat bantu mobilitas berupa foldable walker, tongkat, dan kursi roda kepada dua warga binaan, Jumat (26/9).
Menurut Kepala Subseksi Pembinaan, Mustafa La Abidin, pembagian alat bantu ini merupakan salah satu bentuk pemenuhan hak perawatan bagi warga binaan berkebutuhan khusus, sesuai dengan ketentuan Pasal 60 Undang-Undang Pemasyarakatan Nomor 22 Tahun 2022.
“Lansia adalah salah satu kategori kelompok berkebutuhan khusus yang terus kami perhatikan hak-haknya. Di Lapas Namlea terdapat dua warga binaan berinisial LJ dan KA yang membutuhkan special care di karenakan mengalami penurunan fungsi tubuh sehingga memerlukan alat bantu untuk menunjang aktivitas sehari-hari,” ujar Mustafa.
Franky Uneputty, petugas kesehatan Lapas, menjelaskan LJ menderita stenosis tulang belakang lama, sedangkan KA mengalami stroke. Karena kondisi tersebut, keduanya kerap kesulitan dalam mobilitasnya. “Mereka sudah memasuki usia lansia dan pra lansia serta menderita penyakit yang sulit di sembuhkan. Kelompok usia tersebut harus di perhatikan kesehatannya dan di jamin menjalani kehidupan layak selama masa hukuman,” kata Fransky.
Sementara itu, Kepala Lapas Namlea, Muhammad M. Marasabessy menegaskan Lapas Namlea berkomitmen akan terus memenuhi hak warga binaan termasuk lansia yang di kategorikan sebagai kelompok rentan.
“Warga binaan lansia juga akan mendapatkan perlakuan kesehatan khusus dari para nakes dan dokter yang ada di Klinik Lapas. Mereka secara berkala menjalani skrining, pemantauan penyakit, dan akses sesuai kebutuhan,” tutup Marasabessy.
- Penulis: Adilman Zai