Gerakan Pangan Murah di Bogor Naikan Tingkatkan Beli Warga
- account_circle dicky
- calendar_month 22 jam yang lalu
- visibility 8
- comment 0 komentar

Gerakan Pangan Murah di Bogor hadir sebagai inisiatif Pemerintah Kota untuk menyediakan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. (Dok: Diskominfo Kota Bogor)
PAStime News, Bogor – Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak di gelar Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), Sabtu (30/8/2025). Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI. Kegiatan ini merupakan bagian dari inisiasi nasional oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan di dukung oleh Bulog. Tujuannya untuk menyukseskan Gerakan Pangan Murah.
Di Kota Bogor, GPM di laksanakan di enam kecamatan secara bersamaan. Masing-masing kecamatan di suplai dua ton beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan). Selain beras, di sediakan pula kebutuhan pokok lain seperti minyak goreng, bawang, cabai, dan gula dengan harga terjangkau. Ini sebagai bagian dari Gerakan Pangan Murah ini.
Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, turut hadir di Lapangan Pondok Rumput, Kecamatan Tanah Sareal, untuk meninjau langsung pelaksanaan GPM bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID). Gerakan Pangan Murah ini menjadi fokus dalam kunjungan tersebut.
Dedie menyampaikan, GPM di gelar sebagai bentuk komitmen pemerintah untuk menjamin ketersediaan pangan serta menjaga stabilitas harga. Ia menegaskan, walau inflasi Kota Bogor saat ini tergolong stabil, langkah antisipatif tetap perlu di lakukan.
“Cadangan pangan harus di jaga dan di salurkan ketika terjadi fluktuasi harga. Ini bentuk kewajiban pemerintah kepada masyarakat,” ujar Dedie. Gerakan Pangan Murah penting untuk mendukung stabilitas tersebut.
Sementara itu, Kepala DKPP Kota Bogor, Dody Ahdiat, menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Kemendagri. Dengan kondisi stok pangan nasional yang melimpah, di stribusi kepada masyarakat di nilai penting di lakukan.
“Tidak hanya beras, pangan murah lainnya juga di sediakan. Ini bagian dari upaya pengendalian inflasi sekaligus menjamin kebutuhan masyarakat,” ucap Dody.
Sebagai tambahan, GPM juga menjadi bagian dari program nasional. Program ini bertujuan membangun ekosistem pertanian dan perdagangan yang sehat. Arahan tersebut di sampaikan langsung oleh Menteri Pertanian dan di sambut baik oleh Pemkot Bogor. Pemkot Bogor aktif dalam Gerakan Pangan Murah.
Peluncuran GPM secara nasional di lakukan secara virtual oleh Mendagri Tito Karnavian, di dampingi Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Perdagangan Budi Santoso, dan Dirut Perum Bulog Ahmad Rizal Ramdhani.
- Penulis: dicky