Kebumen Fest 2025: Harmoni Seni Tradisi dan Teknologi Modern
- account_circle Adilman Zai
- calendar_month 10 jam yang lalu
- visibility 6
- comment 0 komentar

Pertunjukan drone pada acara pembukaan Kebumen Fest 2025. (Dok. Pemkab Kebumen)
PAStime News, Kebumen – Sebanyak 22.000 penonton memadati Alun-alun Pancasila, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah (Jateng), menyaksikan pembukaan Kebumen Fest, Sabtu (23/8/2025).
Para penonton pun di buat kagum saat menyaksikan pertunjukan kolosal dan teknologi modern dalam satu panggung.
Momen bersejarah itu di tandai dengan dua atraksi spektakuler, yakni tari kolosal Suwardana Kabumian dan drone show.
Adapun pertunjukan drone tersebut merupakan gelaran perdana yang belum pernah ada sebelumnya di Kebumen.
Ketua Panitia Kebumen Fest Haryono Wahyudi mengatakan, acara pembukaan tersebut menarik perhatian puluhan ribu masyarakat.
“Bahkan, (masyarakat) di luar alun-alun sampai tidak bisa masuk,” ujar Haryono, Minggu (24/8/2025). Untuk di ketahui, acara di buka secara simbolis dengan pemukulan gong oleh Bupati Kebumen Lilis Nuryani.
Pada kesempatan tersebut, Lilis menjelaskan bahwa Kebumen Fest adalah bagian dari rangkaian perayaan Hari Jadi ke-396 Kabupaten Kebumen sekaligus selebrasi atas masuknya Geopark Kebumen ke dalam UNESCO Global Geopark (UGGp).
“Ini adalah wujud semangat Kebumen Berdaya yang ingin kami tunjukkan,” kata Lilis.
Pertunjukan pertama yang di nanti adalah tari kolosal Suwardana Kabumian. Tarian ini melibatkan 240 penari dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SD hingga perguruan tinggi.
Mereka membawakan enam kelompok tarian, yakni cepetan, lawet, ombak, lampor, nyi roro kidul, dan ekstra properti. Karya ini di sutradarai pemilik Bravery Dancer Bima Satrya Wardhana.
Judul “Suwardana Kabumian” sendiri memiliki makna mendalam.
Adapun “Suwardana” berarti kemakmuran yang besar, sedangkan “Kabumian” merujuk pada Pangeran Bumidirdjo, tokoh penting dalam sejarah Kebumen.
Uniknya, tarian kolosal tersebut telah di ajukan hak cipta dan resmi menjadi milik Kabupaten Kebumen pada 22 Agustus 2025.
Atraksi lain yang tak kalah memukau adalah drone show yang berlangsung selama 15 menit.
Puluhan drone terbang membentuk berbagai formasi di langit malam Kebumen, termasuk tulisan “Hi Kebumates,” “Selamat Datang,” logo sponsor, hingga bentuk-bentuk ikonik seperti Burung Lawet dan lingkaran matahari.
Pertunjukan drone tersebut menjadikan acara pembukaan Kebumen Fest makin paripurna dengan memadukan seni tradisional dan teknologi modern.
Pada momentum tersebut, juga di lakukan penandatanganan kerja sama (memorandum of understanding/MoU) antara Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kebumen.
Kerja sama tersebut bertujuan menjadikan Geopark Kebumen sebagai pusat riset dan edukasi, khususnya melalui Kampus Geologi Karangsambung.
- Penulis: Adilman Zai