Kota Bogor Tampil dengan Produk Lokal Unggulan di JKPI 2025
- account_circle dicky
- calendar_month Kam, 7 Agu 2025
- visibility 28
- comment 0 komentar

Kota Bogor tampil di Jaringan Kota Pusaka Indonesia 2025, memperkenalkan produk lokal dan budaya yang kaya di Yogyakarta. (Dok: kotabogor.go.id)
PAStime News, Yogyakarta – Kota Bogor ambil bagian dalam rangkaian acara Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) 2025 yang berlangsung di Kota Yogyakarta pada 5–9 Agustus 2025. Pasar Malam Indonesia (PMI) yang di gelar di Taman Budaya Embung Giwangan berhasil menarik perhatian publik.
PMI menjadi ajang bagi kota anggota JKPI untuk menampilkan kekayaan budaya, kuliner, dan produk unggulan. Kota Bogor memperkenalkan produk lokal khas, dari makanan hingga kerajinan dan fesyen, yang mencerminkan kreativitas warganya.
Yantie Rachim Signature menjadi sorotan utama karena menampilkan koleksi tas dan batik bernuansa khas Bogor. Produk ini mengusung nilai lokal, keberlanjutan, dan kearifan budaya yang kuat.
Stan Bogor juga menampilkan berbagai produk seperti Lapis Talas, kopi khas, batik, olahan pala, sambal cihuy, ranginang, dan tas batik.
Ketua Dekranasda Kota Bogor, Yantie Rachim, mengapresiasi PMI sebagai platform strategis untuk mempromosikan produk UMKM Bogor. Ia menyatakan, “PMI menjadi ruang ekspresi sekaligus etalase kekayaan lokal Bogor. Melalui partisipasi ini, kami tunjukkan bahwa produk lokal, termasuk Yantie Rachim Signature, mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional.”
Yantie menambahkan, kolaborasi antara pelaku UMKM dan pemerintah daerah harus terus diperkuat guna memperluas pasar dan meningkatkan kualitas produk kreatif Kota Bogor.
Tak hanya memperkenalkan produk, Kota Bogor juga memanfaatkan PMI untuk membangun jejaring antar kota, mempererat kolaborasi, serta menguatkan identitasnya sebagai kota pusaka yang kaya budaya dan inovasi.
- Penulis: dicky