Lapas Cipinang Perkuat Zona Integritas, Targetkan Predikat WBK

PAStime News, Jakarta – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang terus memperkuat komitmen mewujudkan komitmen mewujudkan birokrasi yang bersih, akuntabel, dan melayani melalui pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Rabu (27/8), Lapas Cipinang mengikuti tahapan wawancara pembangunan ZI oleh Tim Penilai Internal (TPI) Inspektorat Jenderal Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) sebagai bagian dari proses menuju evaluasi Tim Penilai Nasional (TPN).

Wawancara virtual di Aula Gedung II Lapas Cipinang di ikuti tim ZI dengan inovasi dan capaian reformasi birokrasi.
TPI mendalami enam area perubahan: manajemen, tata laksana, SDM, akuntabilitas, pengawasan, dan kualitas pelayanan publik.

Dalam sesi tersebut, tim Lapas Cipinang memaparkan inovasi unggulan seperti Latucip-Go, Sipeta, Pondok Aksi Berani, dan Latucip Smartd Service, di sertai strategi pembinaan Warga Binaan berbasis digital dan humanis. Seluruh inovasi tersebut berlandaskan budaya kerja Profesional, Responsif, Integritas, Modern, dan Akuntabel (PRIMA) yang menjadi core value Kemenimipas.

Meskipun tengah menjalani perawatan di rumah sakit, Kepala Lapas Cipinang, Wachid Wibowo, tetap mengikuti jalannya penilaian secara virtual.

“Keterbatasan kondisi kesehatan tidak boleh mengurangi semangat kita. Saya percaya tim ZI Lapas Cipinang mampu menunjukkan kerja nyata dan komitmen bersama untuk meraih predikat WBK. Semoga upaya ini menjadi wujud pengabdian terbaik bagi masyarakat dan bangsa,” pesannya.

Ketua Tim ZI Lapas Cipinang, Lis Susanti, mewakili Kalapas dalam sesi wawancara dan menegaskan optimisme seluruh jajaran. “Kami tidak hanya menyiapkan eviden dan inovasi, tetapi juga memaparkan keunggulan yang berdampak langsung pada masyarakat. Dengan semangat kolektif seluruh pegawai, kami optimis dapat meraih predikat WBK,” tegasnya.

Apresiasi juga di sampaikan Pengendali Teknis TPI, Dr. Gurning. “Inovasi yang di paparkan menunjukkan semangat perubahan nyata, bukan sekadar formalitas. Dengan konsistensi, Lapas Cipinang berpeluang besar meraih WBK di tingkat nasional,” ungkapnya.

Pembangunan ZI di Lapas Cipinang menjadi gerakan kolektif dari pimpinan hingga pelaksana layanan, sejalan dengan semangat reformasi birokrasi dan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto. Lapas Cipinang terus bergerak menjadi institusi Pemasyarakatan yang bersih, transparan, serta berorientasi pada pelayanan luar biasa.