Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum Kanwil Ditjenpas NTT, Andri Lesmano, yang menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas dan kompetensi ASN dalam mengelola administrasi kepegawaian secara profesional, akuntabel, dan berbasis data digital.
Dalam sesi pemaparan materi, Nina Dwi Yulianti dari Tim SDMA Kemenimipas memberikan penjelasan komprehensif mengenai berbagai aspek penting pengelolaan ASN, seperti manajemen karier dan jabatan fungsional, pengembangan kompetensi, pembinaan disiplin pegawai, serta tata cara pengusulan penghargaan dan pensiun. Seluruh materi disampaikan secara interaktif guna memperkuat kemampuan ASN dalam melaksanakan fungsi kepegawaian di satuan kerja masing-masing.
Dari Lapas Kelas IIA Kupang, Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Maxi Aryon Adu, menyampaikan bahwa partisipasi pihaknya dalam kegiatan ini merupakan bentuk komitmen nyata terhadap peningkatan tata kelola SDM aparatur di lingkungan pemasyarakatan.
“Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sistem administrasi ASN yang lebih tertib dan profesional. Melalui pembinaan ini, kami berupaya agar setiap layanan kepegawaian di Lapas Kupang dapat berjalan lebih efektif dan transparan,” ujar Maxi.
Lebih lanjut, Maxi berharap hasil kegiatan ini tidak hanya sebatas pelatihan, tetapi dapat di implementasikan secara nyata di lingkungan Lapas Kupang.
“Kami berharap seluruh petugas yang mengikuti kegiatan ini mampu mengaplikasikan ilmu yang diperoleh, sehingga pelayanan administrasi ASN semakin optimal dan berdampak positif terhadap kinerja organisasi,” tutupnya.


 
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
        