Lapas Kupang Gencarkan Penyuluhan PHBS untuk Warga Binaan
- account_circle Adilman Zai
- calendar_month
- visibility 28
- comment 0 komentar

Lapas Kelas IIA Kupang gelar penyuluhan kesehatan di Blok D untuk tingkatkan kesadaran PHBS warga binaan, Rabu (24/9). (Dok: Humas Lapas Kupang)
PAStime News, Kupang – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kupang kembali melaksanakan kegiatan penyuluhan kesehatan bagi warga binaan pada Rabu (24/9). Kegiatan di Blok D Lapas Kupang tingkatkan pengetahuan dan kesadaran warga binaan tentang pentingnya PHBS.
Kegiatan di mulai dengan pengarahan dari Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak Didik (Kasi Binadik), Dipson Didok, bersama Kepala Sub Seksi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan (Kasubsi Bimkemaswat), Cahyo Gumantor. Dalam pengarahannya, Dipson menekankan bahwa pola hidup sehat harus menjadi budaya bersama warga binaan. “PHBS harus jadi kebiasaan sehari-hari untuk menjaga kesehatan warga binaan dan kebersihan lapas,” ujarnya.
Selanjutnya, penyampaian materi di lakukan oleh Marselinus Leki, perawat pada Klinik Pratama Cendana Lapas Kelas IIA Kupang. Ia menjelaskan berbagai aspek PHBS, mulai dari menjaga kebersihan diri, lingkungan hunian, hingga pentingnya deteksi dini terhadap gejala penyakit. “Kesehatan adalah modal utama untuk menjalani pembinaan. Dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan, kita bisa mencegah banyak penyakit menular,” terang Marselinus kepada warga binaan peserta penyuluhan.
Selain itu, drg. Priska turut memberikan materi tentang kesehatan gigi dan mulut. Ia menekankan pentingnya menjaga kebersihan gigi sebagai bagian dari pola hidup sehat. “Gigi dan mulut yang bersih akan menunjang kesehatan tubuh secara keseluruhan. Sikat gigi minimal dua kali sehari, dan periksa kondisi gigi secara berkala bila ada keluhan,” jelas drg. Priska.
Kegiatan penyuluhan kesehatan ini bukan hanya bagian dari rutinitas pembinaan, melainkan juga sejalan dengan Agenda Setting Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO), khususnya isu strategis “Cek Kesehatan Gratis”.
Program Cek Kesehatan Gratis sesuai arahan Presiden memastikan akses layanan kesehatan layak bagi seluruh masyarakat, termasuk warga binaan lapas. Hal ini semakin di tegaskan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, yang menjelaskan bahwa klinik dan tenaga kesehatan di Lapas dan Rutan dapat di manfaatkan tidak hanya untuk warga binaan, tetapi juga masyarakat umum untuk mendukung pelaksanaan program cek kesehatan gratis.
Dalam sebuah acara, beliau menyatakan, “…saya persilakan Bapak untuk memanfaatkan tenaga kesehatan kami untuk membantu pengecekan kesehatan gratis yang menjadi salah satu prioritas kebijakan bapak Presiden,”. Dengan demikian, penyuluhan kesehatan di Lapas Kupang menjadi wujud nyata kontribusi jajaran pemasyarakatan dalam mendukung program prioritas Presiden.
Selain itu, Hal ini menegaskan bahwa “Setahun Bekerja, Bergerak – Berdampak”, dalam kurun satu tahun, program dan kegiatan yang di jalankan pemerintah harus memberikan manfaat langsung dan nyata kepada masyarakat. Penyuluhan ini bertujuan meningkatkan kualitas hidup warga binaan, mencegah penyakit menular, dan menciptakan lingkungan lapas yang bersih dan sehat.
Dengan adanya penyuluhan kesehatan yang konsisten di lakukan di Lapas Kelas IIA Kupang, di harapkan warga binaan tidak hanya memahami pentingnya PHBS, tetapi juga merasakan langsung perhatian pemerintah terhadap kesehatan mereka, sesuai dengan semangat Setahun Bekerja, Bergerak – Berdampak.
- Penulis: Adilman Zai