Lapas Metro Serius Lawan TBC, Gelar Skrining Aktif untuk Warga Binaan
- account_circle dicky
- calendar_month
- visibility 15
- comment 0 komentar

Lapas Metro laksanakan skrining aktif Tuberkulosis dengan metode Chest X-Ray untuk mendukung program eliminasi TB. (Dok: Humas Lapas Metro)
PAStime News, Metro – Lapas Kelas IIA Metro semakin memperkuat komitmennya dalam mendukung program nasional kesehatan dengan melaksanakan skrining aktif Tuberkulosis (TB) menggunakan metode Chest X-Ray (CXR). Kegiatan ini di gelar di Aula Umum Usman Pokok Ratoe Lapas Metro sejak 26 hingga 29 September 2025.
Global Fund, Kementerian Kesehatan RI, Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Dinas Kesehatan Kota Metro, Puskesmas Iringmulyo, serta Klinik Cito sebagai vendor pelaksana mendukung pelaksanaan skrining TB aktif ini sebagai bagian dari program eliminasi TB tahun 2030..
Petugas melakukan skrining secara bertahap per blok hunian dengan fokus pada Warga Binaan yang termasuk kelompok risiko tinggi. Puskesmas Iringmulyo segera melakukan pemeriksaan lanjutan berupa tes dahak dan uji laboratorium jika di temukan indikasi TB.
Selain pemeriksaan, penyuluhan kesehatan turut di berikan untuk meningkatkan kesadaran Warga Binaan. Hal ini mengenai pentingnya deteksi dini dan pengobatan TB. Warga Binaan yang terkonfirmasi positif langsung ditempatkan di sel khusus. Mereka mengikuti program pengobatan DOTS yang dipantau secara berkala oleh petugas klinik Lapas bersama tim Puskesmas.
Kolaborasi lintas sektor antara Lapas, Dinas Kesehatan, Puskesmas, dan vendor telah memperkuat pelaksanaan program ini. Kepala Lapas Metro, Tunggul Buono, mengapresiasi dukungan semua pihak. Dia berharap sinergi ini dapat terus berjalan guna mencapai target eliminasi TB 2030.
Dengan langkah ini, Lapas Metro tidak hanya berupaya mencegah penyebaran TB. Mereka juga meningkatkan layanan kesehatan bagi Warga Binaan secara optimal.
- Penulis: dicky