Produktif! Lapas Namlea Panen Sayur Buncis dan Sawi untuk Ketahanan Pangan
- account_circle Adilman Zai
- calendar_month
- visibility 39
- comment 0 komentar

Lapas Kelas III Namlea panen 71 kg buncis dan 100 ikat sawi hasil budidaya Warga Binaan sejak Juli 2025. (Dok: Humas Lapas Namlea)
PAStime News, Namlea – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Namlea panen 71 kg buncis dan 100 ikat sawi segar, Rabu (3/9). Keduanya merupakan komoditas perkebunan yang di bubidayakan oleh Warga Binaan sejak pertengahan Juli lalu.
Capaian ini memperoleh apresiasi Kepala Lapas Namlea, Muhammad M. Marasabessy. “Untuk Warga Binaan yang termasuk ke dalam kelompok tani pada bidang kegiatan kerja, kami salut atas usaha dan ketekunan dari perawatan hingga puncak panen. Buncis tumbuh dengan polong besar-besar, menandakan pemberian pupuk dan perawatannya tepat, demikian juga dengan sawi,” puji Marasabessy di tengah kegiatan panen.
Ia menjelaskan, sebagai upaya optimalisasi ketahanan pangan dalam 13 Program Akselerasi yang di canangkan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, Lapas Namlea tidak hanya menjadikan buncis dan sawi sebagai komoditas, tetapi juga melakukan di versifikasi lahan untuk tanaman jagung, cabai, tomat, dan semangka.
“Lapas Namlea memiliki lahan yang luasnya secara keseluruhan mencapai 3 hektar. Sebagiannya kami transformasikan menjadi lahan pertanian dengan berbagai jenis sayuran maupun tanaman pangan. Oleh karena itu, kedepannya masih akan ada lagi panen-panen yang lain,” tuturnya.
Kasubsi Pembinaan, Mustafa La Abidin, menjelaskan hasil panen akan di jual ke pengepul dan masyarakat sekitar.
“Setelah panen, sayur akan kami jual ke luar. Terkadang pegawai dan warga yang tinggal di sekitar juga ikut membeli,” jelas Mustafa.
Lapas Namlea menerima bantuan pupuk dan obat dari BPP Waiperang dan Yayasan Bina Tani Sejahtera saat panen sebagai bentuk dukungan. Bantuan ini simbol sinergi Lapas Namlea dengan stakeholder dalam mendukung program perkebunan dan kemandirian.
- Penulis: Adilman Zai

 
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
         
        