Lapas Narkotika Kasongan Panen Sawi Hidroponik, Perkuat Ketahanan Pangan
- account_circle dicky
- calendar_month
- visibility 692
- comment 0 komentar

Lapas Narkotika Kelas IIA Kasongan sukses panen 12 kg sawi hidroponik sebagai bagian dari program kemandirian dan ketahanan pangan nasional. (Dok: Humas LPN Kasongan)
PAStime News, Kasongan – Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional dan mengimplementasikan Asta Cita Presiden serta 13 Program Akselerasi Pemasyarakatan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Kasongan melaksanakan kegiatan panen sayur sawi hidroponik. Sayuran ini di budidayakan oleh warga binaan, Senin (20/10).
Kegiatan ini di pimpin oleh Kasi Kegiatan Kerja, Tigor Immanuel Hutabalian. Ia di dampingi Kasubsi Bimbingan Kerja, Fanuel, serta tim staf dan warga binaan. Mereka terlibat dalam program pembinaan kemandirian berbasis pertanian hidroponik.
Dari hasil panen kali ini, Lapas Kasongan memanen total 12 kilogram sawi hijau. Lapas menyalurkan 8 kilogram sawi ke Dapur Sehat untuk mendukung pemenuhan gizi warga binaan. Sementara itu, mereka menjual 4 kilogram lainnya ke pasar lokal sebagai bagian dari strategi ekonomi produktif.
“Kami terus berkomitmen mengembangkan program pembinaan yang tidak hanya fokus pada keterampilan, tetapi juga berdampak langsung terhadap ketahanan pangan. Panen hidroponik ini adalah bukti nyata bahwa warga binaan mampu berproduksi secara sehat dan berkelanjutan,” ujar Kalapas Narkotika Kasongan, Yurdani.
Program pertanian hidroponik ini tidak hanya memberikan bekal keterampilan bercocok tanam, tetapi juga membentuk karakter produktif dan bertanggung jawab bagi warga binaan. Proses tanam dilakukan dengan sistem modern yang ramah lingkungan dan efisien, cocok diterapkan dalam ruang terbatas seperti di lingkungan lapas.
Seorang warga binaan yang terlibat menyampaikan antusiasmenya.
“Saya senang bisa belajar sistem hidroponik. Ini bukan cuma menambah ilmu, tapi juga membantu teman-teman di dapur dan ekonomi lapas. Ini pengalaman berharga untuk masa depan,” tuturnya.
Dengan panen ini, Lapas Narkotika Kasongan menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan inovasi pertanian ramah lingkungan di lingkungan pemasyarakatan. Selain itu, mereka memperkuat kontribusinya terhadap program nasional ketahanan pangan. Sembari itu, mereka membekali warga binaan dengan keterampilan produktif untuk masa depan yang lebih baik.
- Penulis: dicky
