Lapas Saparua Ikut Tanam Pohon Kelapa Serentak Nasional
- account_circle Adilman Zai
- calendar_month
- visibility 16
- comment 0 komentar

Lapas Saparua ikuti peresmian ketahanan pangan Nusakambangan dan penanaman pohon kelapa serentak secara virtual bersama Menkumham, Selasa (09/09). (Dok: Humas Lapas Saparua)
PAStime News, Saparua – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Saparua turut berpartisipasi dalam kegiatan peresmian ketahanan pangan Nusakambangan dan penanaman pohon kelapa serentak yang di gelar Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan secara virtual bersama Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan serta di ikuti oleh seluruh Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan di Indonesia pada Selasa (09/09).
Kegiatan ini mendukung Asta Cita Presiden dan 13 Program Akselerasi Menkumham, khususnya ketahanan pangan nasional. Lapas Saparua tanam 60 bibit kelapa di lingkungan Lapas, dipantau daring sebagai dukungan program nasional.
Penanaman di lakukan langsung oleh Kepala Lapas Kelas III Saparua bersama jajaran kasubsi, staf, serta di dampingi petugas pengamanan.
Rangkaian acara nasional di mulai dengan peresmian program ketahanan pangan Nusakambangan, penayangan video program, serta laporan dari Direktur Jenderal Pemasyarakatan. Selanjutnya, acara di lanjutkan dengan sambutan Menteri Pertanian, kemudian sambutan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan yang menandai komitmen pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan melalui peresmian sejumlah sarana pendukung. Puncak acara di tandai penanaman pohon kelapa serentak di seluruh Indonesia, termasuk Lapas Saparua, sebagai simbol menjaga keberlanjutan pangan nasional.
Kalapas Saparua, Pramuadji Buamonabot, menyebut kegiatan ini bukan sekadar simbolis, tapi langkah nyata yang bermanfaat berkelanjutan.
“Penanaman 60 anakan pohon kelapa ini bukan hanya seremoni, melainkan sebuah investasi jangka panjang. Ke depan, hasilnya dapat mendukung ketersediaan pangan, memberikan manfaat lingkungan, sekaligus menjadi sarana pembinaan keterampilan bagi warga binaan,” ujarnya.
Senada dengan itu, Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Maluku, Ricky Dwi Biantoro, memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh jajaran pemasyarakatan yang telah berpartisipasi aktif.
“Kami berharap langkah serentak ini memperkuat komitmen bersama dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Selain itu, kegiatan ini juga menanamkan nilai kemandirian, kebersamaan, dan keberlanjutan yang bermanfaat bagi masyarakat maupun warga binaan,” ungkapnya.
Partisipasi Lapas Saparua dalam kegiatan ini menegaskan peran penting pemasyarakatan dalam mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan. Dengan adanya penanaman 60 anakan pohon kelapa di lingkungan sekitar lapas, di harapkan tercipta kontribusi nyata yang tidak hanya berdampak bagi lingkungan sekitar, tetapi juga menjadi modal penting dalam mewujudkan kemandirian pangan melalui program pembinaan yang berkesinambungan.
- Penulis: Adilman Zai