Lapas Wahai Rayakan HUT RI Dengan Bagikan Bansos
- account_circle dicky
- calendar_month Sel, 12 Agu 2025
- visibility 13
- comment 0 komentar

Menyambut HUT ke-80 Republik Indonesia, Lapas Wahai bagikan bantuan untuk wujudkan keadilan sosial di masyarakat. (Dok: Info_Pas)
PAStiem News, Wahai – Menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wahai menggelar aksi sosial bertajuk “Merdeka Peduli Sesama” dengan membagikan bantuan kepada masyarakat kurang mampu di sekitar lingkungan Rutan, Selasa (12/8).
Aksi kemanusiaan ini merupakan implementasi langsung dari Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, yang mendorong setiap satuan kerja pemasyarakatan untuk hadir dan berkontribusi nyata di tengah masyarakat.
Kegiatan berlangsung khidmat dan lancar, di pimpin langsung oleh Kepala Lapas Wahai, Tersih Victor Noya, bersama seluruh jajaran struktural. Menurutnya, pemberian bantuan ini tidak hanya bersifat simbolis, tetapi juga praktis dan berdampak nyata.
“Bansos ini merefleksikan makna kemerdekaan yang sesungguhnya. Tidak hanya mengenang sejarah, tetapi memastikan seluruh masyarakat, khususnya yang kurang mampu, turut merasakan manfaat kemerdekaan,” ungkap Tersih.
Ia menambahkan, kegiatan ini mempertegas komitmen Lapas Wahai dalam mewujudkan keadilan sosial serta memperkuat solidaritas antara institusi pemasyarakatan dan masyarakat sekitar. Hal ini juga sejalan dengan motto pemasyarakatan: “Pasti Bermanfaat untuk Masyarakat.”
Sementara itu, Kepala Subseksi Pembinaan, Merpaty S. Mouw, menjelaskan bahwa tim terlebih dahulu melakukan pengamatan terhadap kondisi sosial masyarakat sekitar sebelum menyalurkan bantuan.
“Kami pastikan bansos ini menyasar warga yang benar-benar membutuhkan agar bantuan yang diberikan tepat guna dan tepat sasaran,” jelas Merpaty.
Warga penerima bantuan pun menyambut kegiatan ini dengan antusias dan rasa syukur. Salah satunya, Sri Maba, menyampaikan terima kasih atas perhatian Lapas Wahai.
“Alhamdulillah, bantuan ini sangat berarti. Semoga seluruh petugas Lapas diberi rezeki dan kesehatan,” ucapnya haru.
Ucapan senada juga di sampaikan oleh Fitri, warga lain yang menerima bansos. Ia berharap program ini terus berlanjut dan membantu lebih banyak keluarga yang membutuhkan.
Apresiasi atas langkah Lapas Wahai juga datang dari Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Maluku, Ricky Dwi Biantoro. Ia menilai kegiatan ini sebagai bentuk nyata kepekaan sosial.
“Lapas Wahai telah menunjukkan peran aktif sebagai institusi yang tidak hanya fokus pada pembinaan warga binaan, tetapi juga hadir bagi masyarakat,” ujarnya.
Untuk pertama kalinya di lakukan tahun ini, program Merdeka Peduli Sesama di rencanakan akan di gelar secara berkelanjutan. Lapas Wahai berharap kegiatan sosial ini dapat menjadi bagian penting dalam memperingati Hari Kemerdekaan setiap tahun, bukan sekadar seremoni, tetapi aksi nyata yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat.
- Penulis: dicky