Lapas Wahai Tanam 3.175 Bibit Jagung, Dorong Kemandirian WBP
- account_circle dicky
- calendar_month Sen, 11 Agu 2025
- visibility 16
- comment 0 komentar

Lapas Wahai berkomitmen untuk mendukung ketahanan pangan dengan menanam 3.175 bibit jagung sebagai bagian dari program pembinaan kemandirian. (Dok: Instagram @lapaskelasiiiwahai)
PAStime News, Wahai – Lapas Kelas III Wahai menanam perdana 3.175 bibit jagung di lahan pinjam pakai Desa Wahai, Sabtu (9/8), sebagai bagian dari Program Akselerasi Menteri Imigrasi untuk memberdayakan warga binaan dan mendukung ketahanan pangan.
Kepala Lapas Wahai, Tersih Victor Noya, menegaskan bahwa penanaman ini tidak hanya melatih keterampilan warga binaan, tetapi juga membentuk mental dan karakter mereka agar siap berkontribusi setelah masa pembinaan.
“Penanaman bibit jagung ini kami lakukan untuk membekali warga binaan dengan keterampilan praktis, berharap panen nanti berdampak positif untuk ketahanan pangan dan masa depan warga binaan,” ujar Tersih.
Ia menambahkan, Lapas Wahai bertekad maksimal produksi jagung demi kontribusi nyata sesuai motto “Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat Untuk Masyarakat.”
Kepala Subseksi Pembinaan, Merpaty S. Mouw, menjelaskan bahwa usaha tani merupakan metode efektif dalam pembinaan kemandirian warga binaan. Setelah penanaman, pihak Lapas rutin melakukan pemeliharaan seperti penyiraman, pemupukan, dan pengendalian hama.
“Kami menghindari penyiangan karena menggunakan plastik mulsa untuk menghambat gulma. Pemeliharaan di lakukan secara berkala pagi dan sore agar tanaman tumbuh optimal,” jelas Merpaty.
Kepala Kanwil Ditjenpas Maluku, Ricky Dwi Biantoro, memberikan apresiasi atas langkah produktif ini.
“Saya mendukung Lapas Wahai memanfaatkan peluang ini agar pembinaan produktif dan warga binaan punya masa depan lebih baik,” katanya.
- Penulis: dicky