Menyambut Natal 2025, Rutan Poso Fokus Pembinaan Spiritual dan Humanis
- account_circle dicky
- calendar_month
- visibility 17
- comment 0 komentar

Rutan Poso mempersiapkan perayaan Natal dengan rapat di Gereja Oikumene, melibatkan pendamping dari Kementerian Agama. (Dok: Humas Rutan Poso)
PAStime News, Poso — Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Poso menegaskan komitmennya menghadirkan pembinaan yang humanis dan spiritual bagi Warga Binaan (WB). Langkah nyata tersebut di wujudkan melalui Rapat Persiapan Natal WB Kristen Oikumene. Rapat ini di gelar di Gereja Oikumene Rutan Poso, Rabu (5/11/2025).
Kegiatan ini di hadiri empat pendamping dari Bimas Kristen Kementerian Agama Kabupaten Poso. Pengurus Gereja Oikumene dan pegawai Rutan Poso yang beragama Kristen juga hadir. Agenda rapat membahas penyelenggaraan lomba-lomba Natal. Selain itu, jadwal pelaksanaan Perayaan Natal Bersama pada 25 Desember 2025 juga dibahas.
Kepala Rutan Kelas IIB Poso, Agung Sulistyo, menekankan pentingnya pembinaan keagamaan sebagai bagian dari pengembangan kepribadian WB.
“Kami ingin momen Natal ini menjadi ruang refleksi dan penguatan iman bagi seluruh Warga Binaan. Meski berada di dalam Rutan, mereka tetap berhak merasakan sukacita Natal dan belajar menebarkan kasih kepada sesama,” ujarnya.
Agung menambahkan, kegiatan keagamaan juga menjadi sarana menumbuhkan nilai-nilai kebersamaan, kedisiplinan, dan tanggung jawab di antara WB.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, memberikan apresiasi atas semangat dan kolaborasi jajaran Rumah Tahanan Negara Poso bersama Bimas Kristen.
“Perayaan keagamaan seperti Natal di lingkungan Pemasyarakatan bukan hanya ajang perayaan, tetapi juga sarana pembinaan moral dan spiritual bagi Warga Binaan. Ini merupakan bagian penting dari upaya menanamkan nilai positif serta memperkuat toleransi dan kebersamaan,” ungkap Bagus.
Dengan persiapan yang matang sejak jauh hari, panitia berharap Perayaan Natal 2025 di Rumah Tahanan Negara Poso berjalan lancar. Selain itu, acara dapat berlangsung khidmat dan membawa damai. Harapan ini di tujukan bagi seluruh umat Kristen di lingkungan Pemasyarakatan.
- Penulis: dicky
