Perawatan tanaman yang di lakukan meliputi pemasangan penyangga pada tanaman kacang panjang serta pembersihan rumput dan tanaman liar di sekitar tanaman cabai keriting. Langkah ini bertujuan untuk mencegah gangguan hama serta mendukung pertumbuhan optimal tanaman.
Kepala Lapas Kelas IIB Boalemo, Agus Risdianto, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian penting dalam menjaga kualitas serta hasil panen yang bernilai ekonomis tinggi.
“Kegiatan perawatan ini rutin kami lakukan sebagai upaya menjaga tingkat produktivitas dan kualitas tanaman sayur. Tidak hanya menanam dan memanen, tetapi juga merawat dengan baik agar hasilnya maksimal,” ujar Kalapas Agus Risdianto.
Selain sebagai bentuk pembinaan keterampilan warga binaan, kegiatan ini juga merupakan bentuk kontribusi nyata Lapas Boalemo dalam mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional.
“Perawatan dan pembersihan tanaman ini menjadi bagian dari komitmen kami dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Melalui program ini, warga binaan juga mendapatkan keterampilan pertanian yang dapat menjadi bekal ketika kembali ke masyarakat,” tambahnya.
Dengan adanya kegiatan ini, Lapas Boalemo tak hanya berperan sebagai institusi pemasyarakatan, tetapi juga sebagai agen produktif dalam sektor pertanian yang mendukung ketahanan pangan daerah dan nasional.
