Lapas Kelas III Wahai Cetak Prestasi: 42 Berita dalam Sebulan, Lampaui Target “One Day One News”
- account_circle Adilman Zai
- calendar_month
- visibility 25
- comment 0 komentar

Lapas Kelas III Wahai mencatatkan capaian luar biasa dengan mempublikasikan 42 berita selama September 2025. (Dok: Humas Lapas Wahai)
PAStime News, Wahai – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wahai kembali menorehkan prestasi membanggakan di bidang kehumasan. Sepanjang September 2025, Lapas yang berlokasi di Kabupaten Seram Utara Timur Kobi, Provinsi Maluku ini berhasil menerbitkan 42 berita dalam 21 hari kerja rata-rata dua berita per hari, melampaui target internal “One Day One News” yang telah di usung sebelumnya.
Kalapas Kelas III Wahai, Tersih Victor Noya, menegaskan bahwa keberhasilan di nilai dari kualitas, bukan sekadar kuantitas informasi.
“Saya mengapresiasi kerja keras tim humas yang setiap hari mempublikasikan kegiatan kita. Humas adalah corong organisasi. Sudah menjadi kewajiban kita untuk mempertanggungjawabkan kinerja kepada masyarakat secara transparan,” ujar Tersih dalam rapat evaluasi kehumasan, Rabu (1/10).
Capaian luar biasa ini bukan terjadi begitu saja. Menurut Tersih, selama bulan September, dirinya secara langsung mendorong tim humas untuk meningkatkan frekuensi dan kualitas pemberitaan.
“Sebelumnya kita konsisten menerapkan One Day One News. Namun bulan ini, tim humas berhasil membuktikan bahwa kita mampu mencapai One Day Two News. Ini patut menjadi penyemangat ke depan,” tambahnya.
Abdul Azis, Ketua Humas Lapas Wahai, menekankan pentingnya publikasi tepat waktu di media digital.
“Sebelumnya publikasi di media sosial sering terlambat karena hanya di tangani satu orang. Mulai Oktober, kami pastikan lebih dari satu orang akan menangani publikasi agar lebih efisien dan cepat,” jelasnya.
Selain itu, anggota tim humas, Andika Panayungan, menyampaikan bahwa Lapas Wahai juga telah menjalin kerja sama strategis dengan tujuh media lokal, guna memperluas jangkauan publikasi.
“Dengan jejaring media ini, berita-berita dari Lapas Wahai menjadi lebih mudah di akses publik melalui mesin pencari maupun media sosial,” terang Andika.
Capaian luar biasa Lapas Wahai turut mendapat apresiasi langsung dari Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Maluku, Ricky Dwi Biantoro.
“Ini adalah prestasi luar biasa. Dampaknya bukan hanya untuk Lapas Wahai, tapi juga membawa citra positif bagi Kanwil Maluku. Kami berharap capaian ini bisa menjadi inspirasi bagi Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan lainnya,” kata Ricky.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi dengan media lokal dan optimalisasi media sosial untuk memperkuat citra institusi Pemasyarakatan secara nasional.
“Setiap kegiatan harus di laporkan secara berkala ke Humas Ditjenpas. Dengan begitu, kinerja UPT dapat di pantau dan citra positif Pemasyarakatan semakin kuat di mata publik,” pungkasnya.
- Penulis: Adilman Zai