Tes Urine di Lapas Sarolangun: Komitmen Bebas Narkoba
- account_circle Adilman Zai
- calendar_month
- visibility 25
- comment 0 komentar
Lapas Kelas IIB Sarolangun kembali gelar tes urine bagi Warga Binaan secara acak, Kamis (4/9). (Dok: Web Ditjenpas)
PAStime News, Sarolangun – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sarolangun kembali gelar tes urine bagi Warga Binaan secara acak, Kamis (4/9). Kegiatan ini di laksanakan oleh Tim Satuan Operasional Kepatuhan Internal Pemasyarakatan bekerja sama dengan tim kesehatan sebagai deteksi dini terhadap potensi penyalahgunaan narkotika di Lapas.
Tes urine kali ini di lakukan tanpa pemberitahuan sebelumnya agar tidak bisa di prediksi oleh Warga Binaan yang menjadi sasaran. Strategi ini menjadi langkah penting untuk memastikan kegiatan berjalan efektif. Seluruh rangkaian pelaksanaan di awasi oleh petugas pengamanan sehingga prosesnya tetap berlangsung aman, tertib, dan kondusif.
Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas, Yovip, menjelaskan kegiatan ini merupakan komitmen berkelanjutan jajaran Lapas dalam menjaga integritas Pemasyarakatan. “Tes urine adalah salah satu bentuk deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban. Kegiatan ini di lakukan secara berkala maupun insidentil sehingga tidak bisa di prediksi oleh Warga Binaan. Kami ingin memastikan Lapas Sarolangun benar-benar bersih dari penyalahgunaan narkotika,” ungkapnya.
Sementara itu, dokter Lapas Sarolangun, dr. Arrasyid Lia Utami, menegaskan pentingnya menjaga kesehatan Warga Binaan. “Tes urine ini tidak hanya soal pengawasan, tetapi juga bentuk kepedulian kami terhadap kesehatan Warga Binaan. Kami bersyukur seluruh hasil tes kali ini negatif. Artinya, mereka dalam kondisi aman dari penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.
Pelaksanaan tes urine menjadi bentuk nyata sinergi antara pengamanan dan tim kesehatan Lapas Sarolangun dalam mewujudkan lingkungan Pemasyarakatan yang aman, sehat, dan bebas narkoba. Selain itu, hasil pemeriksaan juga akan di jadikan bahan evaluasi untuk meningkatkan pembinaan serta pengawasan terhadap Warga Binaan.
Dengan konsistensi kegiatan seperti ini, Lapas Sarolangun berharap memperkuat budaya disiplin dan menjaga kepercayaan masyarakat bahwa Pemasyarakatan benar-benar berkomitmen dalam perang melawan narkoba.
- Penulis: Adilman Zai
