Upaya Penyelundupan Sabu di Lapas Indramayu Berhasil Digagalkan, Ini Kronologinya!

PAStime News, Indramayu — Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Indramayu kembali menunjukkan kewaspadaan tinggi dan profesionalisme dalam menjaga keamanan lingkungan pemasyarakatan. Pada Kamis (23/10), jajaran Lapas berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkoba jenis sabu-sabu yang di sembunyikan secara rapi di dalam sandal oleh seorang pengunjung berinisial S.M.

Awalnya, petugas mencurigai gerak-gerik S.M. yang tampak gelisah ketika petugas memeriksa barang bawaannya di area layanan kunjungan. Karena melihat tanda-tanda mencurigakan, petugas langsung meningkatkan kewaspadaan dan memeriksa barang tersebut secara detail.

Hasilnya, petugas menemukan satu paket pil eksimer yang di bungkus plastik bening berukuran kecil. Namun, temuan itu tidak membuat petugas berhenti. Mereka kemudian melanjutkan pemeriksaan lanjutan dan akhirnya menemukan empat paket sabu-sabu tambahan yang di sembunyikan di dalam sandal pelaku. Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, barang haram tersebut rencananya akan diberikan kepada seorang narapidana berinisial L.

Setelah menemukan barang bukti tersebut, petugas segera melaporkan kejadian kepada Kepala Lapas Kelas IIB Indramayu, Fery Berthoni. Selanjutnya, pihak Lapas berkoordinasi dengan Polres Indramayu untuk memproses kasus ini sesuai prosedur hukum yang berlaku.

Berkat tindakan cepat dan koordinasi yang baik, petugas berhasil mencegah peredaran narkoba di dalam lingkungan Lapas. Langkah ini sekaligus memperkuat upaya pengamanan yang selama ini diterapkan secara ketat di Lapas Indramayu.

Kepala Lapas Indramayu, Fery Berthoni, memberikan apresiasi tinggi terhadap ketelitian dan kesigapan jajarannya.

“Keberhasilan ini berkat kejelian serta kewaspadaan petugas dalam menjalankan tugas. Kami tidak akan memberikan ruang sekecil apa pun bagi peredaran narkoba di lingkungan Lapas,” tegas Fery.

Selain itu, Fery juga menegaskan komitmen Lapas Indramayu untuk terus memperketat pengawasan terhadap pengunjung maupun barang bawaan. Menurutnya, disiplin dan kepekaan petugas menjadi kunci dalam mencegah berbagai bentuk pelanggaran di area pemasyarakatan.

Sejalan dengan itu, Lapas Indramayu terus memperkuat langkah pencegahan narkoba melalui pengawasan yang lebih ketat dan peningkatan kapasitas petugas. Mereka juga melakukan penerapan sistem pemeriksaan yang transparan. Selain itu, pihak Lapas juga menjalin kerja sama erat dengan aparat kepolisian agar proses penegakan hukum berjalan cepat dan tepat.

Langkah pengawasan intensif tersebut menjadi bagian dari program pemberantasan narkoba yang sejalan dengan kebijakan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan untuk mewujudkan Lapas Bersih dari Narkoba (Bersinar).

Keberhasilan ini tidak hanya menunjukkan efektivitas sistem keamanan Lapas. Tetapi juga mewujudkan komitmen jajaran pemasyarakatan dalam menjaga integritas, keamanan, dan kepercayaan publik. Dengan sinergi yang kuat antara petugas dan aparat kepolisian, Lapas Indramayu bertekad terus memberantas segala bentuk penyalahgunaan narkotika, baik di dalam maupun di luar lingkungan pemasyarakatan.