Langkah Kaki, Langkah Hidup: Tari Jadi Terapi di Lapas Batang
- account_circle Adilman Zai
- calendar_month Kam, 28 Agu 2025
- visibility 10
- comment 0 komentar

Lapas Kelas IIB Batang kembali menghadirkan program pembinaan positif bagi Warga Binaan. Kali ini, di gelar kegiatan latihan tari di Aula Lapas Batang, Rabu (27/8). (Web: Ditjenpas)
PAStime News, Batang – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Batang kembali menghadirkan program pembinaan positif bagi Warga Binaan. Kali ini, di gelar kegiatan latihan tari di Aula Lapas Batang, Rabu (27/8), dengan di ikuti tiga Warga Binaan perempuan.
Latihan di pandu oleh perwakilan Sanggar Tari Antariksa Batang yang memberikan pelatihan mulai dari gerakan dasar. Para peserta tampak antusias mengikuti setiap arahan, menunjukkan semangat tinggi dalam mengembangkan keterampilan seni.
Program ini merupakan bagian dari pembinaan yang bertujuan meningkatkan kreativitas, keterampilan, serta rasa percaya diri Warga Binaan. Melalui seni tari, mereka di fasilitasi untuk menyalurkan bakat secara positif selama menjalani masa pidana.
Selama kegiatan berlangsung, petugas wanita Lapas Batang turut mengawasi guna memastikan keamanan dan ketertiban. Hal ini sejalan dengan komitmen Lapas untuk menghadirkan pembinaan yang aman sekaligus bermakna.
Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja Lapas Batang, Irfan Samper, menegaskan manfaat kegiatan ini. “Melalui latihan tari, kami berharap Warga Binaan semakin percaya diri, kreatif, dan termotivasi untuk mengikuti program pembinaan lain dengan baik,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan Sanggar Tari Antariksa, Yuni Indriani, berharap ilmu yang di berikan dapat bermanfaat. “Latihan tari ini semoga berguna ketika mereka kembali ke masyarakat. Kami juga berharap kegiatan seperti ini bisa di laksanakan rutin agar hasilnya lebih maksimal,” ungkapnya.
Menurut Yuni, seni tari bukan hanya soal gerakan, melainkan juga sarana menanamkan disiplin, kekompakan, dan kepercayaan diri. Nilai-nilai ini sangat di butuhkan ketika Warga Binaan kelak kembali berbaur dengan masyarakat.
- Penulis: Adilman Zai