MUI Award untuk Lapas Banyuasin, Bukti Pembinaan Religius
- account_circle Adilman Zai
- calendar_month
- visibility 30
- comment 0 komentar
Lapas Kelas IIA Banyuasin raih MUI Award saat pembukaan Musda V MUI Kabupaten Banyuasin, Kamis (18/09/2025). (Dok: Humas Lapas Banyuasin)
PAStime News, Banyuasin – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuasin meraih penghargaan MUI Award pada pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) V Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Banyuasin yang di gelar di Gedung Pendopo Rumah Dinas Bupati Banyuasin, Kamis (18/09/2025).
Penghargaan ini merupakan apresiasi MUI Banyuasin atas kontribusi Lapas dalam pembinaan keagamaan warga binaan. Melalui kegiatan kerohanian, Lapas Banyuasin di nilai konsisten membina narapidana menjadi pribadi lebih baik dan menjaga keharmonisan sosial.
Kepala Seksi Pembinaan Narapidana dan Anak Didik (Kasi Binadik), Meta Putra, mewakili Lapas Banyuasin dalam menerima penghargaan tersebut. “Penghargaan MUI Award ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berkomitmen dalam pembinaan keagamaan di Lapas. Selain itu kami percaya nilai religius adalah kunci membentuk warga binaan yang siap kembali ke masyarakat,” ungkapnya.
Musda V MUI Banyuasin di buka dengan ayat suci Al-Qur’an dan istighosah, di hadiri Wakil Bupati dan jajaran Forkopimda.
Ketua MUI Kabupaten Banyuasin, Ustadz Syamsu Rihal, menegaskan bahwa Musda kali ini mengusung tema “Sinergi Ulama dan Umara untuk Kemajuan Bangsa sebagai Pilar Mewujudkan Banyuasin yang Religius, Adil, dan Sejahtera.” “Apresiasi ini di berikan kepada Lapas Banyuasin karena pembinaan keagamaan di lapas penting untuk membangun masyarakat religius dan berkeadilan.
,” ujarnya.
Penghargaan ini menegaskan komitmen Lapas IIA Banyuasin untuk bersinergi dengan MUI, pemerintah, dan masyarakat mewujudkan Banyuasin religius, adil, dan sejahtera.
- Penulis: Adilman Zai
