Kolaborasi Lapas Cipinang dan Dinas PPKUKM Dukung Produk UMKM Warga Binaan
- account_circle dicky
- calendar_month Jum, 13 Jun 2025
- visibility 6
- comment 0 komentar

Kolaborasi Lapas Cipinang & Dinas PPKUKM Bantu Produk UMKM Warga Binaan (Dok: Inffo_Pas)
PAStime News -Lapas Kelas I Cipinang menunjukkan komitmen nyata dalam memperkuat pembinaan kemandirian Warga Binaan melalui kolaborasi strategis dengan Dinas PPKUKM Provinsi DKI Jakarta.
Pertemuan awal antara Lapas Cipinang dan Dinas PPKUKM Provinsi DKI Jakarta digelar pada Kamis (12/6) di kantor dinas terkait. Keduanya membahas langkah strategis untuk mendukung pembinaan kemandirian Warga Binaan, seperti pelatihan keterampilan dan penguatan ekosistem UMKM. Sebagai langkah awal, mereka sepakat mengadakan pelatihan tata boga.
Kalapas Cipinang, Wachid Wibowo, menyatakan bahwa kerja sama ini merupakan strategi pembinaan yang mengutamakan rehabilitasi sekaligus pemberdayaan ekonomi. Ia menilai pelatihan tata boga sebagai langkah awal untuk membangun kemandirian dan meningkatkan daya saing Warga Binaan di sektor UMKM.
Kabid Kegiatan Kerja, Yopi Febrianda, menyatakan kolaborasi ini mendukung Program Akselerasi Menteri dalam memaksimalkan potensi Warga Binaan di bidang UMKM. Ia menegaskan pelatihan ini sebagai langkah awal menuju kemandirian, dengan harapan Warga Binaan mampu menciptakan produk bernilai jual dan kompetitif.
Kepala Dinas PPKUKM Provinsi DKI Jakarta, Elisabet Ratu Rante Allo, menyambut positif kerja sama ini dan menyatakan komitmennya untuk mendukung pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan dunia usaha saat ini.
Ia menuturkan bahwa pelatihan yang di berikan tak hanya mencakup keterampilan teknis, tetapi juga aspek kewirausahaan dan pengembangan produk. Elisabet berharap Warga Binaan nantinya mampu menghasilkan produk kuliner yang bernilai ekonomi dan kompetitif saat kembali ke masyarakat.
Kerja sama ini menegaskan komitmen Lapas Cipinang dalam membina Warga Binaan melalui pelatihan industri kreatif, sebagai bagian dari transformasi Pemasyarakatan yang produktif dan adaptif.
- Penulis: dicky