Jagung Ketan SAE: Hasil Keringat, Buah Semangat Warga Binaan
- account_circle Adilman Zai
- calendar_month
- visibility 45
- comment 0 komentar
Lapas Kelas IIB Tabanan laksanakan panen perdana jagung ketan yang di tanam di Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE), Jumat (25/7). (Dok.Istimewa)
PAStime News, Tabanan – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan laksanakan panen perdana jagung ketan yang di tanam di Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE), Jumat (25/7). Panen ini bukti komitmen Lapas Tabanan dalam memberdayakan Warga Binaan dan mendukung ketahanan pangan lewat program Asta Cita.
Panen perdana ini di pimpin langsung oleh Kepala Lapas Tabanan, Prawira Hadiwidjojo, di dampingi jajaran struktural, Calon Aparatur Sipil Negara, dan Warga Binaan yang menjalani Asimilasi di kebun SAE. Prawira menyampaikan, budidaya jagung ketan adalah inovasi pembinaan kemandirian dengan memanfaatkan lahan SAE secara optimal.
“Penanaman jagung ketan jadi cara memanfaatkan lahan sekaligus melatih Warga Binaan di bidang pertanian. Jagung ketan di pilih karena relatif mudah di budidayakan, bernilai ekonomi, dan memiliki permintaan pasar yang baik. Ini sejalan dengan komitmen Lapas Tabanan mendukung ketahanan pangan dan membekali Warga Binaan dengan keterampilan untuk setelah bebas,” terang Prawira.
Prawira berharap kegiatan ini mengajarkan Warga Binaan teknik bertani sekaligus nilai kerja sama, disiplin, dan tanggung jawab. “Kami ingin Warga Binaan punya keterampilan nyata sebagai bekal usaha saat kembali ke masyarakat, agar lebih mandiri dan produktif,” harapnya.
Salah satu Warga Binaan yang ikut serta dalam proses penanaman hingga panen, Ajik, antusias dan bangga dengan hasil kerja mereka. Ia menyampaikan rasa syukurnya bisa memperoleh pengalaman baru yang bermanfaat.
“Kami sangat senang karena usaha kami selama ini membuahkan hasil. Berkat pelatihan, kami jadi paham cara menanam jagung dari persiapan lahan hingga perawatan. Semoga jadi bekal bagi kami setelah bebas,” ungkapnya.
Dengan keberhasilan panen perdana jagung ketan ini, Lapas Tabanan berkomitmen untuk terus mengembangkan berbagai program pembinaan berbasis kemandirian yang produktif dan bermanfaat, baik untuk mendukung ketahanan pangan nasional maupun pembinaan mental dan keterampilan Warga Binaan.
- Penulis: Adilman Zai
