Karya Warga Binaan Lapas Cibinong Hiasi IPPAFest 2025
- account_circle Adilman Zai
- calendar_month Sen, 11 Agu 2025
- visibility 9
- comment 0 komentar

Lapas Kelas IIA Cibinong ramaikan ajang Indonesia Prison Products and Arts Festival (IPPAFest) 2025 yang di gelar di Pantai Aloha Pasir Putih mulai Jumat (8/8) hingga Minggu (10/8).
PAStime News, Tangerang – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cibinong ramaikan ajang Indonesia Prison Products and Arts Festival (IPPAFest) 2025 yang di gelar di Pantai Aloha Pasir Putih mulai Jumat (8/8) hingga Minggu (10/8). Kegiatan yang di inisiasi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan bersama Aloha PIK 2 ini menjadi wadah bagi Lapas dan Rutan se-Indonesia untuk memamerkan karya kreatif Warga Binaan kepada masyarakat.
Mengusung tema ‘Merdeka Kreativitas Walau di Tempat Terbatas’, berbagai produk UMKM unggulan Warga Binaan seperti kerajinan tangan, batik premium, fesyen, lukisan, dan aneka olahan makanan khas dapat di lihat langsung oleh masyarakat di stan khusus yang telah di sediakan.
Lapas Cibinong tampilkan produk unggulan hasil pembinaan kemandirian seperti donut, basreng, kue soes, handycraft, dan lukisan. Semua karya di buat mandiri oleh Warga Binaan lewat program pembinaan berkelanjutan untuk bekal keterampilan ekonomis pasca-bebas.
Kepala Lapas Cibinong, Wisnu Hani Putranto, sebut IPPAFest 2025 sebagai momen penting perkenalkan karya kreatif Warga Binaan ke masyarakat.
“Kami ingin masyarakat melihat pembinaan di Lapas tidak hanya membentuk kepribadian, tetapi juga mengasah keterampilan yang mampu menciptakan peluang ekonomi. Produk-produk ini adalah bukti kreativitas dapat tumbuh di mana saja, bahkan di balik tembok Lapas,” tegasnya.
Salah satu pengunjung terkesan dengan kualitas produk karya Warga Binaan Lapas Cibinong. “Kualitasnya luar biasa, bahkan tidak kalah dengan produk di pasaran. Saya membeli beberapa kerajinan tangan dan kudapan untuk oleh-oleh di rumah,” pujinya.
Lapas Cibinong berharap partisipasi ini memperluas pasar produk Warga Binaan dan hapus stigma negatif untuk memudahkan integrasi setelah bebas.
- Penulis: Adilman Zai