Lapas Batang Kembali Panen Tauge, Cabai dan Kangkung
- account_circle dicky
- calendar_month
- visibility 21
- comment 0 komentar

Lapas Batang terus tingkatkan kemandirian warga binaan dengan kegiatan panen hasil pertanian yang berkualitas tinggi. (Dok: Humas Lapas Batang)
PAStime News, Batang – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Batang terus menggencarkan upaya pembinaan kemandirian bagi warga binaan. Pada Senin (8/9), pihak Lapas kembali menggelar kegiatan panen hasil pertanian sebagai bagian dari program pemberdayaan yang berkelanjutan.
Lapas Batang memanen tauge, cabai, dan kangkung dengan kualitas yang cukup baik. Tim Bimbingan Kerja (Bimker), yang di pimpin Kasubsi Giatja Rizal Eka Prasetya Maduraga, bersama staf dan warga binaan, melakukan panen tauge di area Bimker. Sementara itu, staf Giatja Tirta mengawasi panen cabai dan kangkung di area brandgang. Ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan ketertiban.
Melalui kegiatan ini, Lapas Batang membekali warga binaan dengan keterampilan di bidang pertanian sebagai bagian dari pembinaan positif. Program pertanian ini juga menjadi bentuk dukungan terhadap 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Dukungan ini khususnya pada poin kedua, yaitu pemberdayaan warga binaan untuk mendukung ketahanan pangan.
Kasubsi Giatja mengapresiasi semangat para warga binaan yang aktif dalam kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa keterlibatan mereka mencerminkan keberhasilan proses pembinaan yang di jalankan.
“Melalui kegiatan ini, warga binaan tidak hanya mendapat aktivitas yang bermanfaat, tetapi juga keterampilan yang bisa mereka gunakan setelah bebas nanti,” ujar Rizal.
Lapas Batang juga menjual hasil panen melalui Farm Fresh Store, yang di buka bersamaan dengan layanan kunjungan tatap muka. Pihak Lapas menggunakan hasil penjualan tersebut untuk membeli pupuk dan benih baru. Tujuannya agar program pertanian dapat terus berjalan secara mandiri dan berkelanjutan.
Dengan berbagai program pembinaan yang produktif ini, Lapas Batang berkomitmen membentuk warga binaan. Mereka di harapkan siap kembali ke masyarakat dengan bekal keterampilan berguna dan sikap yang lebih mandiri.
- Penulis: dicky
