Lapas Cibinong Ajak Kwarcab Bogor Latih WBP Isi SKU Pramuka
- account_circle dicky
- calendar_month 0 menit yang lalu
- visibility 2
- comment 0 komentar

Lapas Cibinong mengadakan pelatihan kepramukaan untuk warga binaan, meningkatkan karakter dan disiplin melalui kegiatan SKU. (Dok: Humas Lapas Cibinong)
PAStime News, Cibinong – Pembinaan positif terus di galakkan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cibinong. Salah satu upaya terbaru di lakukan melalui kegiatan kepramukaan yang di gelar pada Selasa (26/08/2025), bekerja sama dengan Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Bogor.
Warga binaan mendapat pelatihan pengisian Syarat Kecakapan Umum (SKU) yang di pandu langsung oleh pembina Pramuka dari Kwarcab. Pelatihan tersebut di sambut antusias dan di ikuti dengan semangat oleh para peserta.
Para pembina menjelaskan tata cara pengisian SKU, jenjang kecakapan, dan manfaat kepramukaan dalam pembentukan karakter. Materi disampaikan tidak hanya secara teori, tetapi juga di arahkan untuk di terapkan dalam keseharian warga binaan di lapas.
Pelatihan SKU dipandang penting karena mengandung penilaian terhadap kemampuan dasar serta membentuk sikap disiplin, tanggung jawab, dan kemandirian. Dengan kehadiran langsung pembina dari luar, suasana pembinaan pun di buat serupa dengan kegiatan Pramuka di luar tembok lapas.
Apresiasi di sampaikan oleh Kalapas Cibinong, Wisnu Hani Putranto, atas kontribusi Kwarcab Bogor dalam mendukung program ini. Ia menyatakan bahwa pelatihan ini memberikan bekal berharga bagi warga binaan untuk membangun semangat belajar dan karakter positif yang mereka butuhkan setelah bebas.
“Dukungan ini sangat berarti. Melalui pelatihan ini, warga binaan di latih untuk disiplin, bertanggung jawab, dan lebih siap kembali ke masyarakat,” ujar Kalapas.
Manfaat pelatihan pun di rasakan langsung oleh warga binaan. Salah satu peserta mengaku termotivasi memperbaiki diri serta menumbuhkan sikap sabar dan disiplin melalui kegiatan Pramuka rutin.
Dengan adanya bimbingan dari Kwarcab, Lapas Cibinong menegaskan komitmennya untuk menjadikan pembinaan tidak hanya sekadar pengetahuan, tetapi juga sebagai sarana membentuk karakter, menanamkan nilai-nilai tanggung jawab, dan membangkitkan harapan menuju kehidupan yang lebih baik pasca-pembebasan.
- Penulis: dicky