Pengecatan Pagar Pembatas Blok Hunian, Lingkungan Lapas Saparua Makin Rapi
- account_circle Adilman Zai
- calendar_month
- visibility 16
- comment 0 komentar

Lapas Saparua cat pagar blok hunian untuk jaga kerapian, keindahan, dan kenyamanan lingkungan, Selasa (09/09). (Dok: Humas Lapas Saparua)
PAStime News, Saparua – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Saparua melaksanakan kegiatan pengecatan pagar pembatas blok hunian warga binaan. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah nyata dalam menjaga kerapian, keindahan, serta kenyamanan lingkungan Lapas agar tetap layak di huni dan mencerminkan suasana yang lebih tertib. Pengecatan berlangsung pada Selasa (09/09).
Pengecatan pagar di lakukan setelah sebelumnya di laksanakan beberapa pekerjaan pengelasan pada bagian pagar yang mengalami kerusakan dan berkarat pada bulan lalu. Tahapan ini membuat pagar lebih kokoh, aman, dan terlihat rapi setelah di cat. Proses ini di lakukan secara bertahap dengan melibatkan pekerja lepas bersama satu orang warga binaan yang di tunjuk untuk membantu.
Keterlibatan warga binaan dalam kegiatan ini memberikan pengalaman positif sekaligus menumbuhkan rasa tanggung jawab dalam merawat lingkungan hunian mereka sendiri. Selain itu, upaya ini juga membangun nilai kebersamaan antara petugas, pekerja lepas, dan warga binaan dalam menciptakan suasana Lapas yang tertib.
Kepala Lapas Saparua, Pramuaji Buamonabot, menuturkan bahwa pemeliharaan sarana dan prasarana di lingkungan Lapas harus di lakukan secara berkelanjutan.
“Perawatan fasilitas, termasuk pengecatan pagar pembatas blok hunian, menjadi prioritas agar tercipta suasana yang lebih tertib, bersih, dan nyaman, baik bagi petugas maupun warga binaan. Kami ingin memastikan bahwa lingkungan Lapas ini dapat mendukung proses pembinaan yang sedang di jalankan,” ujarnya.
Selain memberikan nuansa yang lebih segar, pengecatan pagar juga memiliki fungsi penting untuk memperkuat kesan disiplin dan keteraturan. Dengan Pagar pembatas yang rapi dan bersih, citra Lapas sebagai tempat pembinaan dapat lebih terjaga. Hal ini sejalan dengan upaya meningkatkan kualitas pelayanan serta menciptakan kondisi pembinaan yang lebih manusiawi.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Maluku, Ricky Dwi Biantoro, turut mengapresiasi langkah tersebut.
“Upaya sederhana seperti pengecatan pagar blok hunian menunjukkan komitmen jajaran Lapas untuk menjaga kerapian dan estetika lingkungan. Hal ini selaras dengan arahan Ditjenpas dalam meningkatkan kualitas layanan serta menciptakan lingkungan pembinaan yang manusiawi,” ungkapnya.
Dengan adanya tahapan pemeliharaan ini, mulai dari perbaikan melalui pengelasan hingga pengecatan, di harapkan kondisi Lapas Saparua semakin tertata rapi dan memberikan suasana positif bagi seluruh penghuni maupun petugas.
- Penulis: Adilman Zai