Panen Kacang Panjang, Lapas Piru Wujudkan Ketahanan Pangan
- account_circle Adilman Zai
- calendar_month Rab, 20 Agu 2025
- visibility 11
- comment 0 komentar

Lapas Kelas IIB Piru berhasil memanen 35 ikat kacang panjang dari lahan pertanian Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lapas Piru, Rabu (20/8). (Web Ditjenpas)
PAStime News, Piru – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Piru kembali menuai hasil memuaskan dari program pembinaan kemandirian Warga Binaan di bidang pertanian. Rabu (20/8), Warga Binaan berhasil memanen 35 ikat kacang panjang dari lahan pertanian Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lapas Piru.
Kepala Lapas Piru, Dawa’i, menjelaskan bahwa panen ini merupakan salah satu rangkaian dari program pembinaan pertanian yang rutin di lakukan. “Meskipun berada di balik tembok Lapas, Warga Binaan mampu berkontribusi dalam mendukung ketahanan pangan. Hal ini juga menjadi wujud implementasi 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan yang sejalan dengan Asta Cinta Presiden dan Wakil Presiden RI,” ungkapnya.
Ia menambahkan, hasil panen membuktikan Warga Binaan di bina secara mental sekaligus di berdayakan dengan keterampilan bermanfaat. “Hasilnya tidak sekadar mendukung ketahanan pangan, namun juga menjadi bekal keterampilan bagi mereka untuk berkontribusi positif di masyarakat nantinya,” lanjut Dawa’i.
Kepala Subseksi Keamanan, M. Imbran Slamat, selaku pendamping kegiatan, menyampaikan bahwa pihaknya terus mendampingi secara teknis agar Warga Binaan menguasai keterampilan pertanian dengan baik. “Panen hari ini menunjukkan keseriusan mereka mengikuti pembinaan sekaligus memotivasi kami untuk terus memberi keterampilan bermanfaat,” tuturnya.
Apresiasi juga datang dari Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Maluku, Ricky Dwi Biatoro. Ia menilai langkah Lapas Piru patut di contoh.
“Hasil panen ini adalah bukti nyata bagaimana Pemasyarakatan berperan dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Warga Binaan tidak hanya di bina, tetapi juga di berdayakan untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat,” pungkasnya.
- Penulis: Adilman Zai