Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Kesehatan » Pastikan Aman & Layak Konsumsi, Lapas Brebes Terapkan Prosedur Ketat Penerimaan Bahan Makanan

Pastikan Aman & Layak Konsumsi, Lapas Brebes Terapkan Prosedur Ketat Penerimaan Bahan Makanan

  • account_circle mamang
  • calendar_month Rab, 30 Jul 2025
  • visibility 6
  • comment 0 komentar

PAStime News, Brebes – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Brebes terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi Warga Binaan.salah satunya melalui pengawasan ketat terhadap bahan makanan (Bama) yang di terima setiap hari.

Dalam upaya menjaga kualitas konsumsi harian, proses penerimaan bahan makanan di lakukan secara teliti oleh petugas berwenang,

Dimulai dari pemeriksaan dokumen hingga pengecekan langsung kondisi fisik bahan makanan.

Pemeriksaan ini melibatkan Kepala Subseksi Perawatan, Petugas Dapur, serta Panitia Penerimaan Bama dengan fokus utama pada aspek kesegaran, kelayakan konsumsi, dan pencegahan masuknya barang terlarang.

Setiap pagi sebelum bahan makanan masuk ke dapur, kami lakukan pengecekan menyeluruh. Jumlah harus sesuai dokumen, kualitas bahan harus baik, dan kami pastikan tidak ada celah untuk penyelundupan barang terlarang. tegas Kepala Lapas Brebes, Gowim Mahali.

Ia juga menambahkan bahwa bahan makanan yang tidak memenuhi standar akan langsung di amankan untuk pemeriksaan lebih lanjut,

Sebagai langkah tegas dalam menjaga kualitas layanan. Hal ini selaras dengan arahan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan,

Agus Andrianto, untuk mewujudkan pelayanan yang berkualitas, efisien, dan manusiawi di seluruh jajaran Pemasyarakatan.

Langkah strategis Lapas Brebes ini mendapatkan apresiasi dari Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Jawa Tengah, Mardi Santoso,

yang menilai bahwa pengawasan tersebut merupakan bentuk nyata perhatian terhadap pemenuhan hak dasar Warga Binaan.

Hingga saat ini, seluruh bahan makanan yang di terima dari penyedia di nyatakan layak konsumsi dan sesuai ketentuan.

Lapas Brebes terus berkomitmen melakukan pengawasan berkelanjutan demi menjaga kepercayaan publik dan memastikan terpenuhinya hak konsumsi harian Warga Binaan secara layak dan manusiawi.

  • Penulis: mamang

Rekomendasi Untuk Anda

  • Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan

    Perkemahan Warga Binaan di Lapas Palu, Ada Apa Sebenarnya?

    • calendar_month Sab, 19 Jul 2025
    • account_circle dicky
    • visibility 14
    • 0Komentar

    PAStime News, Palu – Suasana berbeda tampak di Lapas Kelas IIA Palu, Jumat (18/7/2025). Sebanyak 135 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dari berbagai UPT Pemasyarakatan se-Sulawesi Tengah mengikuti Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan yang di gelar secara hybrid. Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan di buka langsung oleh Kakanwil Ditjenpas Sulteng, Bagus Kurniawan, yang menekankan pentingnya pendidikan […]

  • Jawa Barat kembali menorehkan prestasi membanggakan di bidang ekonomi, berdasarkan data resmi Kementerian Investasi/BKPM, Selasa (29/7/2025). (Dok.Istimewa)

    Jabar Juara Investasi Nasional, Dedi: Terima Kasih Wargaku!

    • calendar_month Kam, 31 Jul 2025
    • account_circle Adilman Zai
    • visibility 11
    • 0Komentar

    PAStime News, Bandung – Provinsi Jawa Barat kembali menorehkan prestasi membanggakan di bidang ekonomi. Berdasarkan data resmi Kementerian Investasi/BKPM yang di rilis Selasa (29/7/2025), Jawa Barat menempati peringkat pertama nasional dalam realisasi investasi Triwulan II 2025, dengan nilai mencapai Rp72,5 triliun atau 15,2 persen dari total investasi nasional. Capaian tersebut menempatkan Jawa Barat di atas DKI […]

  • Kelurahan Cibubur Panen 31 Kg Sayuran dari Kebun Kantor

    Kelurahan Cibubur Panen 31 Kg Sayuran dari Kebun Kantor

    • calendar_month Rab, 30 Jul 2025
    • account_circle dicky
    • visibility 4
    • 0Komentar

    PAStime News, Jakarta – Petugas Kelurahan Cibubur berhasil memanen 31 kilogram sayuran dari kebun urban farming di halaman kantor mereka, Ciracas, Jakarta Timur. Pelaksana Tugas Ketua TP PKK Kelurahan Cibubur, Ida Wahyuni, menjelaskan hasil panen meliputi 19 kilogram pakcoy hidroponik, 12 kilogram kangkung, dan dua buah kembang kol. “Hasil panen kami jual sebagian, dan sisanya […]

  • Wakil Menteri Pendidikan Dasar san Menengah (Wamendikdasmen) Prof Atip Latipulhayat Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) (Dok. Istimewa)

    Dedi Mulyadi Bikin Kebijakan Masuk Sekolah Jam 6 Pagi !

    • calendar_month Rab, 4 Jun 2025
    • account_circle info.pastimenews@gmail.com
    • visibility 42
    • 0Komentar

    Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) Atip Latipulhayat mengaku harus sholat istikharah dulu sebelum merespons kebijakan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang mengharuskan masuk sekolah jam 6 pagi. “Belum itu, nanti ya, mau istikharah dulu gitu,” ujar Atip di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (3/6/2025). Saya menegaskan kembali responsnya, dan Atip kembali menyebut harus […]

  • Lapas Yogyakarta gelar pelatihan manasik haji

    Lapas Yogyakarta: Fasilitasi Pelatihan Manasik Haji Untuk Warga Binaan

    • calendar_month Ming, 8 Jun 2025
    • account_circle dicky
    • visibility 30
    • 0Komentar

    PAStime News, Yogyakarta – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Yogyakarta kembali gelar pelatihan manasik haji dan umrah bagi 213 Warga Binaan, Selasa (3/6). Sebagai bagian dari pembinaan keagamaan, kegiatan ini bertujuan memperdalam rukun Islam kelima dan menumbuhkan semangat religius warga binaan. Pelatihan ini, menurut Kalapas Marjiyanto, merupakan wujud pemenuhan hak warga binaan sesuai UU No. […]

  • Kemenkes Targetkan HIV dan IMS Nol Kasus 2030

    Kemenkes Targetkan Eliminasi HIV dan IMS 2030: Ajak Masyarakat Berani Tes, Berani Lindungi Diri

    • calendar_month Ming, 29 Jun 2025
    • account_circle dicky
    • visibility 27
    • 0Komentar

    PAStime News – Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan RI menegaskan komitmennya untuk mengeliminasi HIV dan Infeksi Menular Seksual (IMS) pada tahun 2030. Strategi utama yang diusung meliputi edukasi, deteksi dini, dan pengobatan yang tepat sasaran menghadapi tantangan tingginya angka kasus yang masih terjadi di Tanah Air. Data terbaru, Indonesia peringkat ke-14 dunia dalam jumlah ODHIV dan […]

expand_less