Rutan Ambon Salurkan Paket Imunitas untuk WBP Lansia
- account_circle dicky
- calendar_month
- visibility 18
- comment 0 komentar

Rutan Ambon peduli pada WBP lansia dengan paket penambah daya tahan tubuh untuk tingkatkan kesehatan dan kesejahteraan mereka. (Dok: Humas Rutan Ambon)
PAStime News, Ambon – Sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap warga binaan pemasyarakatan (WBP) lanjut usia, Rutan Kelas IIA Ambon kembali menunjukkan komitmennya dalam peningkatan layanan kemanusiaan. Paket penambah daya tahan tubuh di salurkan kepada para WBP lansia. Ini sebagai bagian dari perhatian terhadap kelompok rentan.
Rutan Ambon melaksanakan langkah ini sejalan dengan misi pemasyarakatan. Misinya menekankan tidak hanya pada pembinaan mental dan perilaku, tetapi juga pada aspek kesehatan serta kesejahteraan fisik para warga binaan.
Dalam kegiatan tersebut, petugas Rutan membagikan sejumlah paket berisi susu lansia, jus buah, biskuit, dan madu. Selain itu, tim kesehatan Rutan juga memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga imunitas. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran hidup sehat terutama bagi para lansia.
Kepala Rutan Ambon, Ferdika Canra, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari pelayanan berkelanjutan yang manusiawi dan bermartabat. Pihak Rutan juga menekankan bahwa perhatian terhadap lansia bukan sekadar kewajiban, melainkan wujud nyata dari nilai-nilai kemanusiaan.
“Lansia adalah kelompok paling rentan, baik secara fisik maupun psikologis. Melalui kegiatan ini, perhatian yang layak bisa terus diberikan, tidak hanya sebagai tugas, tapi juga karena kemanusiaan,” ujar Ferdika.
Rutan Ambon menyelaraskan kegiatan ini dengan upaya meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), dengan meningkatkan pelayanan yang tidak hanya bersifat administratif, tetapi juga menyentuh langsung kehidupan para WBP.
Para penerima manfaat pun menyampaikan respons positif. Salah satu WBP lansia, LK (68), mengaku merasa terharu dan bersyukur atas perhatian yang di berikan oleh pihak Rutan.
“Perhatian sekecil apapun sangat berarti di usia seperti ini. Bantuan ini bukan cuma untuk badan, tapi juga menghangatkan hati kami,” ungkapnya dengan mata berkaca-kaca.
WBP lansia lainnya, RL (72), menyampaikan harapannya agar kegiatan serupa terus di lakukan. Ia menilai bahwa perhatian yang di berikan petugas mampu menumbuhkan rasa di hargai dan di perlakukan setara.
Sebagai penutup, Ferdika menegaskan bahwa kegiatan serupa akan terus di lakukan secara berkala, terutama bagi WBP lansia, penyandang di sabilitas, dan mereka yang mengalami gangguan kesehatan.
“Pelayanan yang bermartabat menjadi kunci sistem pemasyarakatan yang humanis. Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin menunjukkan bahwa Rutan bukan hanya tempat pembinaan, tapi juga ruang untuk menjunjung nilai-nilai kemanusiaan secara utuh,” tutupnya.
- Penulis: dicky