Lapas Kalabahi Hadirkan Semangat RI Lewat Lomba Tenis Meja
- account_circle Adilman Zai
- calendar_month 6 jam yang lalu
- visibility 4
- comment 0 komentar
Lapas Kelas IIB Kalabahi gelar perlombaan tenis meja yang di ikuti seluruh Warga Binaan dalam memeriahkan Hari Ulang Tahun Ke-80 Republik Indonesia, Senin (4/8). (Web.Ditjenpas)
PAStime News, Kalabahi – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi gelar perlombaan tenis meja yang di ikuti seluruh Warga Binaan dalam memeriahkan Hari Ulang Tahun Ke-80 Republik Indonesia.
Kegiatan ini berlangsung di depan Gereja Zoar Lapas Kalabahi dan di pantau langsung oleh petugas, menciptakan suasana penuh semangat dan kebersamaan.
Perlombaan yang di gelar sejak Senin (4/8) pagi ini menjadi ajang hiburan sekaligus pembinaan mental bagi para Warga Binaan. Sorak sorai dan semangat sportivitas mewarnai setiap pertandingan, menunjukkan antusiasme tinggi dari para peserta.
Kepala Lapas Kalabahi, Chandra Syahputra Tarigan, menyampaikan kegiatan ini merupakan upaya pembinaan yang bersifat rekreatif dan edukatif.
“Kami ingin menunjukkan bahwa di balik tembok Lapas, Warga Binaan tetap memiliki hak untuk berkembang dan berpartisipasi dalam kegiatan positif. Tenis meja ini bukan sekadar lomba, tapi juga sarana membangun karakter, disiplin, dan kebersamaan,” ujarnya.
Salah satu petugas yang turut mengawasi jalannya pertandingan, Trivan D. Lomi, menambahkan kegiatan ini juga menjadi momen penting untuk mempererat hubungan antara petugas dan Warga Binaan. “Kami melihat langsung bagaimana mereka saling mendukung dan menjaga sportivitas. Ini adalah bentuk pembinaan yang sangat efektif,” katanya.
Sementara itu, salah seorang Warga Binaan berinisial YF, sangat senang bisa ikut serta. “Saya merasa di hargai dan di beri kesempatan untuk menunjukkan kemampuan. Kegiatan seperti ini membuat kami merasa lebih manusiawi dan termotivasi untuk berubah,” ungkapnya dengan mata berbinar.
Selain tenis meja, Lapas Kalabahi juga akan menggelar berbagai kegiatan lainnya, seperti lomba catur, bola voli, tarik tambang, dan lainnya.
Dengan semangat melaksanakan program pembinaan, Lapas Kalabahi membuktikan pembinaan bukan hanya soal aturan, tapi juga tentang harapan dan kesempatan untuk menjadi lebih baik.
- Penulis: Adilman Zai
