Lapas Kelas IIA Kupang Peringati Hari Kesaktian Pancasila: Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya
- account_circle Adilman Zai
- calendar_month
- visibility 43
- comment 0 komentar

Lapas Kelas IIA Kupang gelar upacara Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2025 dengan tema “Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya”. (Dok: Humas Lapas Kupang)
PAStime News, Kupang – Dalam semangat memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kupang menyelenggarakan upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Rabu (01/10), yang di ikuti oleh seluruh jajaran pegawai serta Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Upacara di halaman Lapas dengan tema “Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya” mencerminkan komitmen Lapas Kupang menanamkan nilai kebangsaan.
Inspektur Upacara, Kepala Lapas IIA Kupang Antonius Hubertus Jawa Gili, menyampaikan amanat tentang pentingnya penghayatan ideologi Pancasila. Ia menekankan momen ini bukan sekadar seremonial, melainkan refleksi kebangsaan untuk menegakkan nilai Pancasila.
“Pancasila adalah perekat bangsa yang harus kita jadikan pedoman dalam berpikir dan bertindak. Mari kita jadikan Pancasila sebagai sumber inspirasi dalam menjalankan tugas, memperbaiki diri, serta membangun kehidupan yang lebih baik, baik di dalam lapas maupun setelah kembali ke masyarakat,” tegas Kalapas dalam amanatnya.
Upacara di isi pembacaan Ikrar Pancasila oleh Kalapas sebagai simbol komitmen menjaga dan mengamalkan ideologi negara di Lapas Kupang.
Menariknya, Warga Binaan pun turut serta dalam barisan peserta dengan penuh disiplin dan kekhidmatan. Salah satu WBP yang menunjukkan keteladanan dalam pelaksanaan upacara, menyampaikan kesannya:
“Upacara ini mengingatkan kami bahwa Pancasila adalah dasar kehidupan bangsa. Kami termotivasi untuk memperbaiki diri, menanamkan disiplin, dan menjaga persatuan selama menjalani masa pembinaan,” ungkapnya dengan semangat.
Kegiatan ini sejalan dengan komitmen pemasyarakatan mendukung pembinaan kepribadian nasionalis dan mental ideologis warga binaan.
Dengan terlaksananya upacara ini, Lapas Kelas IIA Kupang berharap seluruh jajaran pegawai dan Warga Binaan semakin meneguhkan tekad menjadikan Pancasila sebagai panduan hidup, demi terciptanya tatanan kehidupan yang harmonis, teratur, dan berkeadaban—baik selama masa pembinaan maupun saat kembali ke masyarakat.
- Penulis: Adilman Zai
