Jalan Santai, Rangkaian Silaturahmi Tanpa Henti
- account_circle Adilman Zai
- calendar_month
- visibility 29
- comment 0 komentar
Jalan santai pegawai LPKA Kelas I Palembang hadirkan suasana akrab dan ceria, mempererat kebersamaan serta hubungan antarpegawai. (Dok: Humas LPKA Palembang)
PAStime News, Palembang – Suasana penuh keakraban mewarnai kegiatan jalan santai pegawai LPKA Kelas I Palembang pada pagi yang cerah ini. Dengan rute santai mengelilingi area sekitar kantor, para pegawai tampak bersemangat melangkah bersama sambil berbagi canda dan cerita ringan. Kegiatan ini menjadi salah satu cara sederhana namun efektif untuk membangun rasa kebersamaan dan memperkuat hubungan antarsesama pegawai.
Kepala LPKA Kelas I Palembang, Edwar Hadi menyampaikan bahwa kegiatan ini di gelar untuk menumbuhkan kebersamaan di lingkungan kerja sekaligus menjaga kesehatan. “Lewat jalan santai ini, kita ingin menambah semangat kekeluargaan antarpegawai agar hubungan kerja semakin harmonis dan solid. Tubuh sehat, pikiran segar, dan hubungan yang semakin erat menjadi modal penting bagi kita dalam memberikan pelayanan terbaik,” ujarnya.
Pegawai LPKA Kelas I Palembang, Yurica Sianturi, juga mengungkapkan rasa senangnya dapat ikut serta. “Selain menyehatkan, kegiatan ini jadi ajang yang pas untuk saling mengenal lebih dekat. Rasanya suasana kerja jadi makin hangat dan kompak. Hal-hal kecil seperti ini penting untuk menumbuhkan rasa saling peduli di antara kami,” tuturnya dengan antusias.
Tak hanya menyehatkan tubuh, kegiatan ini juga menjadi momen penting mempererat tali silaturahmi di lingkungan kerja. Dengan suasana santai dan penuh kekeluargaan, seluruh pegawai merasakan kehangatan yang memperkuat rasa persaudaraan.
Melalui kegiatan positif seperti ini, LPKA Kelas I Palembang berharap semangat kebersamaan dapat terus terjaga. Sinergi dan kerja sama yang semakin kokoh akan menjadi kekuatan penting dalam mendukung pelaksanaan tugas pembinaan dan pelayanan pemasyarakatan secara optimal demi terwujudnya pelayanan publik yang semakin baik.
- Penulis: Adilman Zai
